SOP Boiler PKS PTPN IV Ajamu Dipertanyakan

/ Sabtu, 25 Maret 2023 / 14.55.00 WIB

POSKOTASUMATERA.COM - LABUHANBATU - Penerapan Standart Operasional Prosedur (SOP) pada pekerjaan stasiun boiler Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PTPN IV Ajamu. Pasalnya, tidak diketahui dengan penerapan SOP pekerjaan stasiun boiler di perusahaan negara tersebut.

Hasil croschek menemukan pekerjaan pergantian boiler PKS PTPN IV Ajamu. Informasi dirangkum menyebutkan bahwa anggaran pekerjaan itu menghabiskan biaya miliaran rupiah. Pergantian boiler itu dikerjakan oleh jasa rekanan atau vendor sejak tahun 2022 lalu.

Sayangnya, perusahaan plat merah itu terkesan tertutup terkait soal penerapan SOP pergantian stasiun boiler. Pasalnya, perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut dinilai merahasiakan penerapan SOP dimaksud. Sebab, pejabat yang bertanggungjawab di PKS PTPN IV Ajamu menghindarkan untuk memberikan penjelasan.

Padahal, penerapan SOP boiler bertujuan agar pengolahan kelapa sawit di PKS PTPN IV Ajamu memenuhi standart yang ditetapkan Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO). Dalam SOP boiler dijelaskan tahapan-tahapan yang harus diterapkan PTPN IV Ajamu.

Salah satu tahapan dalam penerapan SOP boiler yakni Name Plate. Tahapan Name Plate dalam penerapan SOP boiler dijelaskan bahwa data-data ketel uap harus tercantum dan terlegistimasi serta dibubuhi stempel atau cap dari instansi berwenang yaitu Dinas Tenaga Kerja setempat.

Dengan tertutupnya penerapan SOP boiler, sertifikasi RSPO PKS PTPN IV Ajamu diragukan keabsahannya. Pasalnya, Komitmen transparansi adalah syarat utama perolehan sertifikasi RSPO. Sementara, PKS PTPN IV Ajamu tidak bersedia memberikan penjelasan penerapan SOP boiler.

Pejabat Kepala Dinas Tehnik (KDT) atau Masinis Kepala (Maskep) PKS PTPN IV Ajamu bermarga Pohan saat ditemui dalam ruang kerjanya, Sabtu (25/3/2023) tidak berada ditempat dan dihubungi melalui aplikasi WA pribadinya guna klarifikasi terkait perihal ini lebih memilih diam.

(PS/DB)

Komentar Anda

Terkini: