Festival Melayu Ajang Apresiasi Terhadap Seniman Dan Budayawan

/ Jumat, 10 Agustus 2018 / 09.43.00 WIB

Andi Suhaimi Saat Menyampaikan Arahannya Pada Acara Festival Tari Dan Lagu Melayu Kabupaten Labuhanbatu Tahun 2018. POSKOTA/OKTA

POSKOTASUMATERA.COM - RANTAUPRAPAT - Festival Melayu adalah ajang Apresiasi Pemkab Labuhanbatu untuk mencari dan mendapatkan Seniman dan Budayawan dari Etnis Melayu di Kabupaten Labuhanbatu. Sekaligus bentuk pembinaan dalam rangka menjaga dan meningkatkan Budaya Labuhanbatu.
Demikian dikatakan Plt Bupati H Andi Suhaimi Dalimunthe ST MT saat membuka Acara Festival Tari dan Lagu Melayu tingkat Kabupaten Labuhanbatu Tahun 2018 di Gedung Nasional Rantauprapat, Kamis (9/8/2018).
Andi Suhaimi berharap, dengan Pelaksananaan Festival Melayu kiranya dapat menjadi motivasi masyarakat dan Seniman di Labuhanbatu, untuk berkarya dalam bidang Seni dan Budaya Etnis masing-masing, guna menuju Labuhanbatu yang berbudi luhur, saling hormat-menghormati, dan memiliki kesetiakawanan sosial yang tinggi. 
"Festival ini sudah sewajarnya dilakukan, karena sejarah di Labuhanbatu dulunya adalah etnis melayu, kedepanya agar kegiatan seperti ini di perbanyak, jangan hanya satu etnis yang diperlombakan, mudah-mudahan tahun depan kita bisa memperlombakan 5 etnis sekaligus," sebut Plt Bupati. 
Andi Suhaimi juga mengucapkan selamat berlomba dan semoga mendapatkan hasil yang terbaik bagi seluruh Peserta, sehingga Labuhanbatu siap mengirimkan para peserta terbaik Festival Budaya Melayu ke tingkat Provinsi maupun Nasional nantinya.
Dalam kesempatan itu, Ketua DPD KNPI Labuhanbatu Hamzah Syahbani Nasution mengucapkan terimah kasih kepada Pemkab Labuhanbatu, karena KNPI selalu dilibatkan dalam acara kepemudaan yang dilaksanakan Dinas Kepemudaan Olahraga, Budaya dan Pariwisata. 
"Baru kali ini KNPI digandeng oleh Pemkab Labuhanbatu, ini merupakan cita-cita kami para pemuda dengan Dispora, merupakan wadah sekaligus pemberi ide dan gagasan bagi pemuda Labuhanbatu, melestarikan budaya bukan hanya kewajiban Pemkab Labuhanbatu, melainkan ini adalah tanggung jawab bersama", ungkap Hamzah. 
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata Labuhanbatu Ade Huzaini SE, selaku Panitia diwakili Kepala Bidang Kebudayaan Sarina SPd MM mengatakan, tujuan dilaksanakan Festival Budaya Melayu guna menumbuh kembangkan pemahaman terhadap budaya tradisi Warisan Leluhur, untuk dapat mengantisipasi pengaruh Budaya Luar yang negatif serta meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa. 
Ade Huzaini juga melaporkan, bahwa dalam Perlombaan tersebut peserta berasal dari 9 Kecamatan se-Kabupaten Labuhanbatu,  masing-masing mengirimkan 1 Pasang Penari dan 1 Pasangan Duet Lagu Melayu, Tari yang diperlombakan yaitu Tari Serampang XII. Sedangkan Lagu Wajib yang diperlombakan yaitu Musalmah dan Selasih Kusayang, serta Cubit Sayang, Putih Kuning dan Tanjung Katung yang merupakan lagu pilihan. (PS/OKTA)
Komentar Anda

Terkini: