POSKOTASUMATERA.COM-BELAWAN-Maraknya isu penculikan anak yang beredar di media sosial membuat resa masyarakat, khususnya para ibu- ibu di Kota Medan.
Tak sedikit para orang tua, yang membatasi ruang gerak anak- anaknya untuk beraktifitas diluar rumah.
Ana (32) warga Marelan yang ditemui wartawan merasa resah dan kwatir dengan isu penculikan anak ada di media sosial."Saya takut juga lah bang, apalagi isu penculikan anak yang ada di Facebook sadis-sadis. Makanya anak saya yang sekolah SD saya antar jemput setiap hari,"ucapnya.
Sementara itu, Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Ikhwan SH,MH saat dikonfirmasi melalui pesan Whats App nya mengatakan, berita yang ada di media sosial banyak berita hoax jadi masyarakat harus jeli mencermati masalah ini.
"Masyarakat jangan langsung percaya dengan berita yang ada di media sosial bisa jadi itu hoax aja, masyarakat harus jeli dengan bertanya dan mencari tahu dulu kebenarannya," ucap Kapolres.
Lebih lanjut orang nomor satu di Polres Pelabuhan Belawan ini mengatakan, kepada orang tua juga harus lebih berhati- hati menjaga buah hatinya.
"Tingkatkan pengawasan terhadap anak- anak, pantau kegiatannya setiap hari. Senantiasa menjaga buah hati," tandasnya. (PS/RIADI)
