POSKOTASUMATERA.COM-MEDAN-Direktur RSUD Pirngadi Medan
Dr. Suryadi Panjaitan, Sp. PD diminta untuk segera mengevaluasi seluruh
jajarannya. Evaluasi ini terkait dengan menurunnya tingkat kunjungan masyarakat
untuk berobat ke rumah sakit kebanggaan Pemko Medan ini. Berdasarkan informasi
yang diperoleh tingkat kunjungan yang berobat menurun hingga 40%.
Desakan evaluasi ini disampaikan Sekretaris Daerah
Kota Medan Ir. Wirya Alrahman MM saat memimpin rapat evaluasi di Ruang Rapat I
RSUD Pirngadi Medan, Kamis (8/11/2018).
Sekda mengungkapkan menurunnya jumlah kunjungan pasien
ke RSUD Pirngadi Medan harus segera dievaluasi secepatnya guna perbaikan
pelayanan dan kinerja jajaran RSUD Pirngadi Medan. “Saya meminta lakukan
evaluasi segera agar rumah sakit yang menjadi kebanggan Kota Medan ini tidak
semakin terpuruk,” tegas Sekda.
Sekda meminta evaluasi ini harus benar – benar
transparan dan mendalam hingga menemukan akar permasalahan yang sebenarnya.
Selain mengevaluasi kinerja Sekda juga menyarankan agar manajemen RSUD Pirngadi
mampu membuat perencanaan dan laporan pertanggung jawaban atas setiap anggaran
yang digunakan untuk operasional.
Selanjutnya guna memperbaiki manajemen RSUD Pirngadi,
jelas Sekda Pemko Medan akan mengirimkan 2 orang ASN dari Badan Pengelola
Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Medan untuk dilatih terkait tata
pelaporan keuangan dan aset yang baik dan benar di Kementerian Keuangan.
“Setelah selesai dilatih, mereka akan bersama – sama
dengan manajemen RSUD Pirngadi untuk membuat laporan keuangan dan aset yang
baik dan benar,” jelas Sekda.
Selain untuk memperbaiki manajemen, ungkap Sekda juga
sebagai upaya mewujudkan rencana Pemko Medan menjadikan RSUD Pirngadi menjadi
Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).
“Salah satu persyaratan untuk menjadikan RSUD Pirngadi
menjadi BLUD maka haruslah memiliki pelaporan Keuangan dan Aset yang transparan
dan akuntabel,” ungkap Sekda.
Apabila telah menjadi BLUD, Sekda berharap RSUD
Pirngadi dapat secara mandiri beroperasi. Selain menjalankan fungsi sosial RSUD
Pirngadi juga harus mengedepankan orientasi bisnis seperti yang dilakukan rumah
sakit swasta.
Usai mendengar arahan Sekda dalam rapar tersebut Dirut
Pirngadi mengaku siap untuk melakukan evaluasi terhadap jajarannya. Namun
begitu, dirinya juga meminta bimbingan dan arahan dari Pemko Medan. “Kami siap
melakukan evaluasi untuk itu kami juga mengharapkan bantuan dan dukungan penuh
dari Pemko Medan,” ungkap Dirut.
Sementara itu, Kadis Kesehatan Kota Medan Usma Polita
mengamini arahan Sekda untuk dilakukannya evaluasi. Sebagai instansi yang
menaungi RSUD Pirngadi, Usma menilai selama ini yang menjadi pemicu utama
masalah di RSUD Pirngadi adalah lemahnya manajemen.
Kondisi ini berimbas dengan menurunnya pelayanan
sehingga masyarakatpun enggan datang berobat ke RSUD Pirngadi. “Jadi kita
mendukung evaluasi yang akan dilaksanakan oleh RSUD Pirngadi,”
pungkasnya. (PS/RYANT)