Atasi Kesulitan Nelayan Dapatkan Solar, AKBP Ikhwan Dinobatkan Jadi Pembina Nelayan Tradisional

/ Minggu, 20 Januari 2019 / 21.23.00 WIB

POSKOTASUMATERA.COM-MEDAN LABUHAN-Masyarakat Nelayan Tradisional Labuhan yang tepatnya di wilayah Yong Panah Hijau melaksanakan kegiatan Syukuran masyarakat Nelayan Labuhan di Jalan Yong Panah Hijau sebagai ungkapan kegembiraan  atas Pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) Solar Bersubsidi dari Pertamina Berdasarkan bantuan yang difasilitasi oleh Kapolda Sumut melalui Kapolres Pelabuhan Belawan dan Kapolsek Medan Labuhan, Minggu (20/01/2019) siang.

Dalam syukuran itu, AKBP Ikhwan Lubis juga dinobatkan menjadi pembina Nelayan tradisional di wilayah itu.

Mulai hari Senin besok tanggal 21 Januari 2019, masyarakat Nelayan Labuhan sudah bisa mendapatkan pasokan BBM dari Pertamina.

Dalam acara syukuran tersebut Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Ikhwan SH MH mengucapkan terimakasih atas undangnya dalam acara syukuran masyarakat Nelayan atas mendapatkan pasokan BBM.

"Terimakasih undangannya saya ucapkan kepada ribuan Nelayan Tradisional yang mengundang saya di acara syukuran ini. Apapun masalahnya yang terjadi di wilayah hukum Polres Pelabuhan Belawan adalah tanggung jawab kami juga," tutur Kapolres.

Dengan kerendahan hati, mantan Kasubdit Indag Ditkrimsus Poldasu ini menyatakan, semua berkat izin kehendak Allah SWT.

"Kami selaku pengayom masyarakat hanya bisa memfasilitasi aspirasi keluhan masyarakat nelayan tradisional akan kesulitan mendapatkan kuota BBM untuk melaut," sambung AKBP Ikhwan.

Kapolres juga berpesan pada masyarakat nelayan untuk senantiasa berperan serta membantu terwujudnya situasi kondusif di lingkungan masyarakat apalagi menjelang Pemilu 2019.

"Jangan lupa juga, ciptakan situasi Kamtibmas di wilayah hukum Polres Pelabuhan Belawan. Peran serta Nelayan sangatlah penting, sebab mayoritas di wilkum Polres Pelabuhan Belawan adalah Nelayan," tutup Kapolres.

Masih di tempat yang sama, Kapolsek Medan Labuhan Kompol Rosyid Hartanto SH SIK MH saat di wawancarai wartawan mengatakan, awalnya mengetahui nelayan kesulitan mendapatkan BBM dari cerita Bhabinkamtibmas.

"Mendapat info kesulitan nelayan ini, kemudian kita bersama Kapolres melaporkan ke Kapolda. Sangat miris memang kalau gak ada BBM. Peran serta Kapolres Pelabuhan Belawan dan Kapoldasu maka masalah i i terselesaikan," katanya.

Rosyid bercerita, awal nya mereka mengundang Kapoldasu Jumat Barokah sekalian melihat langsung keluh-kesah para nelayan Tradisional.

"Alhamdulillah Kapoldasu merespon positif dan akan menindak lanjuti persoalan nelayan," papar Kapolsek.

Dia menceritakan, peran Kapolres Pelabuhan Belawan juga sangat Besar dalam melobi pihak Pertamina agar menyediakan kuota untuk 700 sampan tradisional.

"Setiap sampannya bermuatan 3 orang, sehingga sekitar 2100 0rang yang menggantungkan hidupnya dari melaut. Sekarang masalah tersebut telah selesai," sambung Rosyid.

Dalam acara tersebut,Andika mewakili dari Nelayan Tradisional mengatakan sangat berterimakasih kepada Kapolres dan Kapolsek yang telah membantu menyelamatkan kami dari kelangkaan BBM.

"Semua ini berkat bantuan Kapoldasu melalui Kapolres dan Kapolsek.
Sebanyak 700  sampan tradisional yang ada di sini Pak,satu sampannya muatan 3 orang,jadi keseluruhannya sebanyak 2100 orang yang semuanya ketergantungan dari melaut pak.
Alhamdulillah mulai besok kami semua bisa melaut semua berkat jasa Bapak-bapak Polisi kita," pungkas Andika.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, permasalahan kesulitan pasokan BBM Solar bersubsidi tersebut ditemukan berdasarkan hasil kunjungan Kapolda Sumut bersama Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Ikhwan SH MH. ( PS/RIADI/SAMSUL)
Komentar Anda

Terkini: