Ketua Tim Pelaksana Dinilai Tidak Paham Pembangunan SDN 1 Gunungsitoli Putus Kontrak

/ Jumat, 15 Februari 2019 / 16.49.00 WIB
Kondisi Pembangunan SDN 1 Gunungsitoli. POSKOTA/TIAN

POSKOTASUMATERA.COM - GUNUNGSITOLI - Geliat miring dan negatif tentang Pembangunan RKB SDN 1 Gunungsitoli bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp. 1.030.000.000 Miliar dan telah diberitakan sebelumnya oleh beberapa Media Massa, hingga kini masih menjadi pusat pembicaraan ditengah - tengah masyarakat Kota Gunungsitoli.

Pantauan Wartawan di Lokasi Proyek tersebut, Jumat (15/02/2019) menemukan, bahwa Pelaksanaan Pembangunan sesuai Kontrak Kerja, seperti yang tertulis pada Papan Informasi, bahwa Bulan Desember 2018 lalu harus sudah diselesaikan. Namun kenyataannya di lapangan, sampai hari ini Pengerjaan masih sedang berlangsung.

Kepala Bidang Dikdas Dinas Pendidikan Gunungsitoli Yafeti Zebua sekaligus sebagai PPK saat dikonfirmasi Wartawan di Ruang Kerjanya pada hari yang sama mengakui, bahwa Perjanjian Penyelesaian Pelaksanaan Bangunan tersebut akhir Bulan Desember lalu.

Lanjutnya, alasan tidak terselesaikan hingga Bulan Februari ini disebabkan karena Pencairan Dana 100% terakhir pada 26 Desember. Memang sistem Pelaksanaan Swakelola ini baru cair Dananya secara keseluruhan setelah Fisik selesai 100%.

Kepala Sekolah SDN 1 Gunubgsitoli didampingi Ketua Tim Pelaksana Masri Lubis saat di konfirmaai di Kantornya mengaku, tidak paham masalah Pencairan Dana karena itu bukan ranahnya.

"Saya tidak paham, karena bukan ranah Saya, Dana terakhir ini cair karena PPK", katanya.

Sementara itu, Bendahara Pelaksana Pembangunan Lase saat dikonfirmasi lewat HP mengatakan, bahwa Guru bukan Pemborong, jika Dana tidak cair mana mungkin Pembangunan bisa di lanjutkan. 

"Karna Kami tidak punya uang, pencairan dana terakhir benar", katanya.

Diduga kuat, dalam pelaksanaan Pembangunan SDN 1 Gunungsitoli adanya hubungan kerja sama dan konfirasi jahat antara Tim Pelaksana dengan PPK yang juga diketahui selaku Kabit Dikdas Dinas Pendidikan Gunungsitoli. (PS/TIAN)

Ketua Tim Pelaksana Masri Lubis. POSKOTA/TIAN
Komentar Anda

Terkini: