Staf PNS Diamankan Polisi, Lurah Beting Kuala Kapias Tidak Masuk Kantor, Diduga Berondok Hindari Hukum

/ Kamis, 14 Februari 2019 / 14.46.00 WIB
Kantor Lurah Beting Kuala Kapias Terlihat Sepi Pasca Ditangkapnya EN. POSKOTA/SAUFI

POSKOTASUMATERA.COM - TANJUNGBALAI - Pasca ditangkapnya Staff PNS Kantor Kelurahan Beting Kuala Kapias Kecamatan Teluknibung Kota Tanjungbalai yang berada di PT Timur Jaya oleh Polres Tanjungbalai terkait dugaan Pengutipan Administrasi Pengurusan KK/KTP,  Rabu (13/2/2019) lalu, ternyata berbuntut panjang bagi Lurah setempat.

Diduga terlibat dalam Pengutipan Liar dimaksud, disebut - sebut Lurah berondok dan menghilang untuk menghindari proses hukum dengan tidak masuk Kantor lagi.

Menurut Sekretatis Lurah M Ganti Hasibuan saat disambangi sejumlah Wartawan guna konfirmasi di Kantornya menjelaskan, bahwa Penangkapan Staff PNS nya waktu itu dirinya sedang mengikuti rapat di Kantor Dinsos.

"Wakti Penangkapan Saya rapat di Dinsos, sedangkan Pak Lurah waktu itu rapat LPG. Kejadian itu tongah hari sekira Pukul 12.30 siang", kata Seklur.

Pihaknya mengakui saat ini Lurah tidak masuk Kantor, sedangkan Staf PNS Inisial EN yang ditangkap juga tidak terlihat.

"Ya, saat ini diketahui Pak Lurah tidak masuk Bang, sedangkan Staf PNS yang dikabarkan diamankan Polisi tersebut juga tidak ada kelihatan, hingga sampai saat ini, bahkan hingga Pukul 16.00 WIB, tidak juga masuk ke Kantor seperti yang Abang lihat", ucap Seklur

Dengan tidak masuknya Lurah, untuk sementara ini Ia membackup semua kegiatan Pelayanan di Kantor Kelurahan agar tidak terkendala bagi masyarakat yang berurusan.

"Ya semua Saya lah menghandel Surat Masuk dan Tanda Tangan buat Pengurusan warga di Kantor ini Bang agar tidak terkendala masyarakat disini", sebutnya.

Mengenai Penangkapan Staff PNS tersebut, Seklur menjelaskan, EN dibawa oleh Polisi berpakaian biasa dan tidak ada Surat Penangkapan atau Pemberitahuan.

"Polisi berpakaian biasa, tapi tidak ada Surat Penangkapan atau Pemberitahuan, Ibu itu diamankan Polisi Polres Tanjungbalai Bang. Itu diketahui salah seorang PNS Kita yang tinggal disini, melihat ibu itu dibawa", katanya.

Waktu Lurah dihubunginya, M Ganti menerangkan, Lurah pada Malam Harinya masih berada Polres.

Sedangkan Hari ini, tambah Seklur, hingga sore pada Pukul 16.00 WIB, sudah tidak dapat dihubungi.

"Saya coba hubungi tidak dapat dihubungi lagi. Bernada panggilan Telpon Kontak Anda saat ini diblokir semua", ujar Seklur.

Hal itu sama di alami sejumlah Wartawan saat mencoba menghungi Nomor Seluler Handpohone Lurah Beting Kuala Kapias nomor 081269****** juga tidak bisa masuk dengan Nada Panggilan diblokir.

Hingga berita ini diterbitkan, Awak Media belum dapat mengkonfirmasi Lurah Beting Kuala Kapias. (PS/SAUFI).
Komentar Anda

Terkini: