POSKOTASUMATERA.COM-MEDAN
LABUHAN-Malang yang dialami M Rizki Hamdandi (17) Pelajar ini, Selasa (26/3/2019)
tewas ditikam Ramadan Tambunan alias Bokel alias Rembo di Jalan Yos Sudarso
Gudang Kapur Medan Labuhan. Kejadian ini amat menghebohkan warga, karena
terbilang sadis dan aksi nekat para pelaku.
Berawal
ketika korban M Rizki Hamdandi sedang duduk- duduk bersama teman temannya dekat
warung Wak Hasan, sekitar 10 (sepuluh)
orang. Kemudian datang tersangka Bembeng dengan membonceng tersangka Ramadan
Tambunan Alias Bokel Alias Rembo (belum
tertangkap).
Keduanya
mengendarai Sepeda Motor Supra X Warna hitam Kemudian Ramadan Tambunan turun
dari boncengan langsung menunjang Kepala
Korban dan menikami Korban dari belakang kemudian tersangka Ramadan Tambunan
pergi bersama Bembeng.
Melihat
kejadian tersebut Saksi Riduan dan Agung membawa Korban ke Rumah Sakit PAC
Belawan yang mengalami luka dengan
menggunakan kereta Vario Milik Riduan. Namun M Rizki Hamdandi tidak dapat
ditolong lagi dan meninggal dunia di Rumah Sakit tersebut.
Keesokan
harinya, Team Opsnal mendapat informasi bahwasanya telah terjadi keributan di
Gudang kapur Belawan.Selanjutnya Team Opsnal Polsek Medan Labuhan yang dipimpin
Kanit Reskrim IPTU Bonar H Pohan SH dan Padal Reskrim IPTU R Silalahi segera
mendatangi TKP ke Gudang Kapur mencari saksi saksi atas kejadian tersebut.
Setelah
mengetahui pelaku penikaman tersebut Team Opsnal Polsek Medan Labuhan melakukan
pengejaran terhadap tersangka Bembeng dan Ramadan Tambunan Alias Bogel dan
mengamankan Bembeng di Jalan Pulau Seram di pinggir Sungai, Rabu (27/3/2019)
pada pukul 01.30 Wib.
Selanjut
mencari tersangka Ramadan Tambunan Alias Bogel Namun tidak dapat ditemukan.
Kemudian tersangka Bembeng dibawa ke Polsek Medan Labuhan guna dilakukan
pemeriksaan lebih lanjut.
Dari
hasilnya olah TKP Team Opsnal
mengamankan Barang Bukti antara lain,
1.Satu
buah baju swifter warna abu - abu bercak darah
2.Satu
buah celana panjang warna hijau lumut merk Chamgers
3.Satu
Topi warna putih merk Jeep
4.Satu
pasang sandal merk swalow warna putih
Selanjutnya
Team Opsnal Polsek Medan Labuhan meminta keterangan saksi saksi yang waktu
kejadian ada di TKP, saksi - saksi tersebut antara lain,
1.Sultan
(14),Islam, Pelajar,Alamat Jln.Pasar Lama Link.29 Pekan Labuhan.
2.Hardi
Santoso (17),Islam, Alana Jln.Pasar Lama link 29 Pekan Labuhan.
3.Riduan
(18) Islam, Karyawan Pabrik,Alamat Jln. Pasar Lama Link.29 Pekan Labuhan.
4.Agung
(17) Islam, Pelajar,Alamat Jln. Pasar Lama Link.29 Pekan Labuhan.
Kapolsek
Medan Labuhan Kompol Rosyid Hartanto SH
SIK MH saat dikonfirmasi wartawan melalui pesan Whatsapp (WA)
membenarkan adanya kejadian pengeroyokan hingga hilangnya nyawa seseorang.
"Memang
benar ada kejadian pengroyokan tadi malam bang, Pelaku sudah kita amankan salah
satunya, satu pelaku lagi masih dalam pengejaran Team kami,saya sarankan untuk
pelaku yang melarikan diri agar secepatnya menyerahkan diri," tutup Rosyid
di halaman pesan Whatsapp pribadinya. (PS/RIADI)
