Pembelian BBM Pakai Jerigen Antri Di SPBU Jalan Arteri Tanjungbalai, Aktivis GPK RI Ancam Demo

/ Selasa, 26 Maret 2019 / 13.51.00 WIB
Situasi Becak Motor Yang Sedang Antri Membeli BBM Di Salah Satu SPBU Di Tanjungbalai. POSKOTA/SAUFI 

POSKOTASUMATERA.COM - TBalai - 
Aksi pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) dengan menggunakan jerigen kembali marak tampak di SPBU Jalan Arteri Kelurahan Sirantau Kota Tanjungbalai Sumatera Utara tanpa ada hambatan. Padahal, Pembelian Bahan Bakar Pakai Jerigen di SPBU jelas dilarang pihak Pertamina.

Sebagaimana terpantau di SPBU Nomor 14213264 Jalan Arteri,  Minggu (24/3/2019) hingga Selasa (26/3/2019) sekira Pukul 11.20 Wib tampak jejeran Jerigen memadati lokasi depan dan masuk kedalam SPBU diduga mengambil jenis BBM Solar.

Kepada POSKOTASUMATERA.COM Aktivis GPK - RI Pemuda di Tanjungbalai Ahmad Dhairobby  mengkritik praktik Pelayanan Pembelian BBM memakai Jerigen padahal SPBU diperuntukan khusus untuk melayani Pembelian BBM bagi para pemilik kenderaan bermotor baik roda dua maupun roda empat.

“Kita menduga Pembelian BBM Pakai Jerigen tersebut nantinya dapat disalahgunakan oleh oknum tertentu atau ada diduga mafia BBM untuk meraup keuntungan besar, apalagi BBM Jenis Solar yang dibeli di SPBU dibandingkan dengan harga solar Pool Konsumen. Untuk itu, Kita selaku pemerhati sosial di Tanjungbalai meminta aparat Kepolisian khusus Polres Kota Tanjungbalai segera mengambil tindakan tegas melakukan penyelidikan terhadap Pelaku praktik diduga sebagai penyelewengan BBM tersebut, sebelum pasokan BBM solar yang masih disubsidi di SPBU tersebut disalahgunakan penggunaannya untuk industri atau diperjual belikan", ucapnya.

Katanya, dalam waktu dekat pihaknya akan menyurati dan menyampaikan aspirasi berunjuk rasa ke Polres Kota Tanjungbalai dan Pemerintah Kota Tanjungbalai serta DPRD Tanjungbalai untuk menyampaikan akan hal ini, serta menyurati PT Pertamina Provinsi.

Sayangnya, pemilik SPBU maupun Humas SPBU tersebut sampai saat ini belum dapat dikonfirmasi terkait persoalan ini terkait  untuk menjawab keberadaan puluhan Pembeli dengan memakai Jerigen dan diangkut dengan Becak Motor. (PS/SAUFI).

Komentar Anda

Terkini: