POSKOTASUMATERA.COM-MEDAN-Sebanyak
150 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lingkungan Pemko Medan mengikuti
pembekalan Purna Tugas. Adapun tujuan diadakannya acara ini guna memberikan
pemahaman bagi ASN bahwa Purna Tugas merupakan proses yang tidak perlu ditakuti
karena semua ASN akan mengalami proses ini nantinya.
Acara yang
dibuka Walikota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi MH diwakili Asisten Umum
(Asmum) Rendward Parapat ini diselenggarakan di Hotel Grand Antares Jalan SM
Raja, Rabu (27/3).
Dalam
sambutannya, Asmum menyampaikan bahwa betapa pentingnya pembekalan ini
dilaksanakan karena usia pensiun merupakan satu hal alamiah dan semua PNS/ASN
pasti mengalaminya, sehingga tidak perlu dirisaukan tetapi sebaliknya harus
diterima dan disambut dengan semangat baru.
"Saya
memandang begitu pentingnya pembekalan ini dilakukan karena usia pensiun
merupakan suatu hal alamiah dan tentunya para ASN/PNS akan mengalami hal
tersebut suatu saat, jadi kita semua tidak perlu khawatir tetapi kita bagaimana
kita harus siap menghadapi kondisi tersebut," ucapnya.
Selanjutnya
Renward mengatakan bahwa dalam hal ini dirinya memahami kepada ASN/PNS nantinya
akan merasakan berbagai hal ketika pensiun nanti, diantaranya berkurangnya
pendapatan, hilangnya rutinitas pekerjaan dan tidak adanya kewenangan bagi PNS
yang memiliki jabatan.
"Jika
hal itu sudah disadari sejak dini, masa pensiun merupakan sebuah kesenangan
bahkan mungkin yang ditunggu-tunggu oleh PNS, karena lepas dari rutinitas
sehari-hari dan mereka akan dapat meluangkan waktu lebih lama berkumpul dengan
keluarga," kata Renward.
Renward juga
berpesan kepada ASN/PNS yang akan memasuki masa pensiun, hendaknya tidak perlu
ragu apalagi putus asa dalam menghadapi kondisi tersebut, tetapi sebaliknya
harus memiliki semangat baru untuk menatap masa depan lebih baik saat memasuki
masa tua.
"Kepada
ASN/PSN yang akan pensiun nanti tidak usah ragu ataupun putus asa dalam
menghadapi persoalan tersebut tetapi harus memiliki semangat baru untuk
menghadapi masa tua," pesan Renward.
Kemudian
Renward berharap kepada ASN/PNS tersebut agar mempersiapkan kondisi fisik dan
mental serta selalu melakukan diskusi dengan orang-orang terdekat untuk
membicarakan hal-hal yang dirasakan perlu untuk menghadapi masa pensiun.
"Dalam
menghadapi masa pengsiun, kembangkanlah hobi kalian yang tertunda akibat
kesibukan pada saat kalian aktif sebagai PNS dan sibukkanlah diri kalian dengan
hal-hal yang positif serta yang dapat mendatangkan manfaat bagi masyarakat sekitar
bahkan juga tambahan pendapatan," harapnya.
Renward juga
menambahkan, yang tidak kalah penting adalah menjaga pola hidup sehat dan terus
membina hubungan silaturahmi dengan sejumlah relasi, sehingga dapat membina
hubungan kerjasama dalam pengembangan usaha atau hal lainnya. Serta yang paling
utama adalah mendekatkan diri pada Tuhan Yang Maha Esa dengan meningkatkan
kehidupan spiritual sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing, sehingga
mampu menguatkan iman dan hidup lebih tenang.
"Kita
juga harus menjaga pola hidup sehat agar tidak mudah sakit dikarenakan umur
yang kian bertambah serta dapat mendekatkan diri kepada Tuhan agar dapat
memperkuat iman dan hidup menjadi lebih tentram dan damai,"
tambahnya.
Bimtek yang
berlangsung selama 2 (dua) hari ini dibuka dengan ditandai penyematan tanda pesera
secara simbolis kepada 2 orang peserta yakni Baginda Harahap dan Liliana
Gultom.(PS/ ALFAN)