Tokoh Muda Desa Esiwa Soginoto Gea. POSKOTA/TIAN
POSKOTASUMATERA.COM - NIAS UTARA - Poskesdes Desa Esiwa kecamatan Namohalu Esiwa Kabupaten Nias Utara terlihat terlantar dan selama 7 Bulan ini sama sekali belum mendapat perhatian dari Pemerintahan Desa dan juga dari Instansi terkait.
Warga Desa Esiwa yang tidak mau disebut namanya, Kamis (28/03 2019) kepada Wartawan mengatakan, bahwa Poskesdes Desa Esiwa tutup sejak Bulan September lalu. Semenjak itu, Pelayanan Kesehatan di Desa Esiwa hanya dilaksanakan di Rumah Kepala Desa.
Lebih lanjut dikatakannya, sat ini warga Desa Esiwa merasa kecewa, bahkan merasa dirugikan. Dimana, Bidan Desa dalam menjalankan tugasnya untuk memberikan Pelayan Kesehatan di Desa Esiwa, hanya datang berkunjung sekali sebulan. Dan selama beberapa bulan belakangan ini, warga yang menderita sakit saat datang ke Poskesdes Desa Esiwa untuk mendapatkan bantuan Perawatan, terpaksa harus pulang dengan langkah berat, karna hanya mendapat sapaan rerumputan semata, serta suasana seram ibarat dibayangi hantu yang menyambut mereka.
Soginoto Gea yang di kenal sebagai Tokoh Muda Desa Esiwa Kecamatan Namohalu Esuwa saat dikonfirmasi Media ini, pihaknya menghimbau agar Pemerintah Desa Esiwa untuk segera mengambil sikap bijak terkait terlantarnya Poskesdes dimaksud.
Selain itu, Soginoto Gea juga mengajak seluruh masyarakat Desa Esiwa untuk dapat memahami kelalaian seperti ini. Menurutnya, terlantarnya Poskesdes dimaksud mungkin saja disebabkan beberapa faktor. Namun dikatakannya, hanya Kepala Desa yang mengetahui faktor tertutupnya Poskesdes itu.
Soginoto Gea juga mengajak seluruh warga Desa Esiwa, untuk bergotongrotong demi menjaga kelestarian Poskesdes yang keberadaannya terlihat parah berada ditengah hutan. Dimana kebersihan dan ke indahan lingkungannya juga tidak lagi diperdulikan. Menurutnya, hal itu menjadi tanggungjawab bersama, baik Pemerintahan Desa maupun Masyarakat Desa Esiwa dan Lembaga yang berkaitan. (PS/TIAN)
