Ketua KPU : 77,8% Partisipasi Masyarakat Tanjungbalai Gunakan Kak Pilihnya

/ Rabu, 17 April 2019 / 21.47.00 WIB
Ketua KPU Kota Tanjungbalai Luhut Parlinggoman Siahaan Didampingi Gustan (Divisi Parmas dan SDM) Saat Konferensi Pers. POSKOTA/SAUFI

POSKOTASUMATERA.COM - TANJUNGBALAI - Komisi Pemilihan Umum Kota Tanjungbalai turun langsung lakukan Monitoring di beberapa Tempat Pemungutan Suara(TPS) yang dianggap rawan dan berada diperbatasan, Rabu 17 April 2019.

Ketua KPU Kota Tanjungbalai Luhut Parlinggoman Siahaan Didampingi Divisi Parmas dan SDM Gustav saat melakukan Konferensi Persnya di beberapa lokasi TPS yang ada di Kota Tanjungbalai menjelaskan, bahwa kegiatan tersebut adalah merupakan monitoring terhadap sejumlah TPS yang ada di Kota Tanjungbalai.

"Kami turun langsung untuk melakukan monitoring kepada beberapa TPS yang dianggap Rawan dan berada di Perbatasan, serta mempertanyakan kepada KPPS terkait dengan ketentuan syarat - syarat untuk memilih", jelasnya.

Dikatakannya, pihaknya baru melakukan monitoring terhadap TPS terluar yang dianggap rawan. Yakni,  terkait Sumber Daya Manusia, yaitu pada KPPS nya.

"Saat itu juga, Kita juga mempertanyakan beberapa penjelasan akan tata Pemilihan bagi Pemilih dan sejenisnya, Ya saat itu KPPS sudah pada paham akan Syarat untuk melakukan menggunakan Hak Pilihnya bagi Pemilih", ucapnya.

Namun, Luhut juga mengungkapkan, bahwa partisipasi masyarakat sendiri itu bisa terlihat pada Siang Pukul 13.00 WIB.

Disinggung pada Target Nasional 77,5% Persen dan Target KPU Kota Tanjungbalai 77,8% karena Targetnya naik 3% Persen akan Partisipasi masyarakat untuk menggunakan Hak Pilihnya, Luhut mengatakan, Optimis dikarenakan Oemilu Serentak Pertama.

"Kita Optimis, dikarenakan Pemilu Serentak Pertama. Optimis Kami, bahwa Kami sebelumnya pertama Kita lihat memang Pemilu kali ini berbeda dari sebelumnya. Dan Sosialisasikan Kita lebih intensif Kami berikan", sebutnya.

Adapun beberapa TPS yang dimonitoring, yakni TPS 24 Lingkungan 4 Jalan Anwar Idris Kelurahan Bunga Tanjung Kecamatan Datuk Bandar Timur berbatasan dengan Kabupaten Asahan. Namun yang dinilai rawan yaitu TPS 16 Kelurahan Perjuangan di Kecamatan Teluk Nibung. (PS/SAUFI).
Komentar Anda

Terkini: