9 Tahun Menghilang, Pembunuh Leni Boru Silaban Akhirnya Ditangkap

/ Senin, 24 Juni 2019 / 20.04.00 WIB
Pelaku Saat Diamankan Di Mapolsek Pulo Raja. POSKOTA/KHAIRUL

POSKOTASUMATERA .COM  - ASAHAN -  Polsek Pulo Raja akhirnya berhasil meringkus Pelaku Pembunuhan terhadap Leni Boru Silaban (20), Minggu (23/6/2019) sekira Pukul 18.20 WIB, semalam.

M Rivai (30), Pelaku yang tega menghabisi Nyawa Gadis malang itu, diringkus Tim yang langsung dipimpin Kapolsek Pulo Raja AKP AR Manurung SH di rumahnya di Dusun VI Desa Perkebunan Gunung Melayu Kecamatan Rahuning.

"Kita dapat info Pelaku ini Pulang ke rumahnya. Kita Lidik dan langsung Kita sergap. Namun saat mau Kita tangkap, Pelaku melawan dan coba melarikan diri, jadi terpaksa Kita berikan tembakan terukur ke Kaki Pelaku", ujar AR Manurung, Senin (24/6/2019) Siang saat ditemui Sartawan guna kepentingan konfirmasi.

Diungkapkan Perwira yang pernah bertugas di Polda Papua ini mengatakan, awalnya antara Korban dan Pelaku saling berkenalan. Tak lama, antara Pelaku dan Korban sepakat untuk bertemu pada 7 Maret 2010 lalu.

Diceritakan AR Manurung, usai menikmati minuman ringan di salah satu warung, Pelaku lantas mengajak Korban, terakhir diketahui warga Dusun III Pinggul Toba Desa Gonting Malaha Kecamatan Bandar Pulau itu, untuk meneruskan perjalanan.

Sekira Pukul 20.00 WIB, saat berada di areal Kebun PTPN IV Kebun Pulo Raja, tepatnya di Blok 85 F Afdeling III, Pelaku menghentikan laju Sepeda Motor, berdalih hendak buang air kecil.

Saat itulah, Pelaku mendapati sebuah Batu di sekitar lokasi. Dimana Batu tersebut langsung dipukulkan Pelaku ke Kepala Korban, sehingga Korban tewas di lokasi.

"Esok harinya, sekira Pukul 09.00 WIB Pagi, jasad Korban ditemukan warga. Dan hasil penyelidikan Kita, ada warga yang mengaku kehilangan salah satu keluarganya. Dan hasil penyelidikan Kita mengarah kepada Pelaku. Setelah 9 tahun kabur, Pelaku ini pulang ke rumahnya. Dari pengakuan Pelaku karena saat itu Korban menolak untuk disetubuhi. Kita sangkakan Pasal 338 pada Pelaku", akhir AR Manurung di ruangannya.

"Mau kuajak maen (Bersetubuh - Red). Tapi pas mau ku cium dia nolak. Gak ada kurencanakan Bang. Nyesel Bang, silap (Khilaf - Red). Aku pindah - pindah (Lokasi Lelarian). Balam, Jambi terus ke Teluk Kuantan", aku Rivai sebelum dijebloskan ke Balik Jeruji Polsek Pulo Raja pada Wartawan. (PS/KHAIRUL)

Komentar Anda

Terkini: