POSKOTASUMATERA.COM-JAKARTA-Menteri Sosial (Mensos) Agus Gumiwang Kartasasmita meninjau korban gempa korban bencana gempa di Halmahera Selatan, Maluku Utara. Tak perlu waktu lama, pihaknya langsung menginstruksikan jajarannya untuk menyalurkan bantuan senilai Rp1,3 miliar.
"Saya minta tidak sampai 24 jam bantuan sudah harus bergerak menuju lokasi terjadinya bencana agar para korban cepat terbantu khususnya berkaitan dengan bantuan permakanan dan bantuan logistik lainnya," ujar Mensos, seperti dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (20/7/2019).
Perintah Mensos ditujukan kepada Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) Harry Hikmat langsung dilaksanakan dengan cepat untuk menyiapkan bantuan secara bertahap. Diharapkan, bantuan bisa langsung sampai kepada warga korban gempa.
Kepala Biro Humas Kemensos Sonny W Manalu menuturkan, Mensos sengaja datang ke lokasi gempa untuk memastikan kondisi masyarakat, pada Kamis 18 Juli. Hal itu memang kerap dilakukan sejak dirinya menjabat sebagai menteri karena memang perhatiannya tinggi setiap ada bencana di berbagai daerah.
Gempa berkekuatan magnitudo 7,2 pada 17 Juli 2019 diketahui menelan banyak korban, baik meninggal dunia, luka-luka ringan, hingga luka berat. Sementara warga yang mengungsi hampir 3.500 jiwa..
Bantuan tahap 1 yang sudah disalurkan meliputi; tenda gulung 10 unit, matras 50 unit. Pada tahap 2, akan diberikan tenda peleton 4 unit, tenda keluarga 20 unit dan tenda gulung 20 unit. Selanjutnya, pada tahap 3, yang dalam proses pengiriman meliputi; makanan siap saji 400 paket, mi instan 1.600 bungkus, tenda serbaguna 5 unit, tenda gulung 100 unit, velbed 50 unit, kasur 50 buah dapur umum 1 set.
Selain itu juga disiapkan kidsware 50 paket, foodware 50 paket, peralatan dapur 50 paket kemudian selimut 100 lembar dan paket sandang 50 paket. Tahap 4 yang disalurkan meliputi peralatan kebersihan senilai Rp500 juta meliputi pel bertangkai, ember, sikat, gerobak, sekop, selang, tangki air, sepatu boots, dan lain-lain.
Bantuan kendaraan siaga bencana juga disiapkan meliputi RTU 9 unit, Dumlap 8 unit, truk 4 unit, tangki air 3 unit, motor 11 unit, kapal cepat 6 unit, pholytiline 2 unit keseluruhan dan kendaraan siaga bencana tersebut disiapkan di Dinsos Provinsi Maluku Utara, Dinsos Halmahera Barat, Dinsos Kepulauan Sula, Dinsos Halmahera Utara, Dinsos Morotai, Dinsos Kota Ternate, Dinsos Kota Tidore, Dinsos Halmahera Timur, Dinsos Halmahera Tengah, Dinsos Halmahera Selatan.
Ditambah TAGANA yang disiagakan di lapangan 652 orang, yang di BKO kan dari seluruh TAGANA yang berada di Provinsi Maluku Utara. Para korban meninggal, juga dipastikan Mensos akan dapat santunan Rp15.000.000 per orang.(NET/PS/RIADI)
