POSKOTASUMATERA.COM-BELAWAN-Pendidikan dan keterampilan Pelaut Diklat Pemberdayaan Masyarakat yang diselenggarakan Kantor Kesyahbandaran Utama Belawan bekerja sama dengan Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Jakarta diikuti 308 peserta didik yang akan mengikuti dari tanggal 21 s/d 29 Agustus 2019 yang diselenggarakan di Aula Terminal Penumpang Bandar Deli, Rabu (21/08/2019) pukul 08.00 Wib s/d Selesai.
Pelaksanaan Diklat Pemberdayaan Masyarakat didasarkan pada perjanjian kerjasama antara Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran dengan Kantor Kesyahbandaran Utama Belawan No PKS/lV/X/STP 19 & No UM.206/01/01/SBY SYV.BL W 2019
tentang Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Pemberdayaan Masyarakat.
Diklat Pemberdayaan Masyarakat untuk Keterampilan Pelaut merupakan program Kementrian Perhubungan dalam rangka peningkatan Kopentensi Sumberdaya Manusia khususnya bagi masyarakat yang berminat untuk terjun di dunia pelayaran sebagai pelaut.
Kegiatan Diklat Pemberdayaan Masyarakat dilaksanakan selama 11 hari yang dimulai pada tanggal 21 Agustus 2019 sampai dengan 30 Agustus 2019 bertempat di Terminal Penumpang Bandar Deli Belawan.
Peserta Diklat Pemberdayaan Masyarakat berasal dari Masyarakat umum.Peserta yang mengikuti Diklat pemberdayaan masyarakat sebanyak 308 orang peserta.Pelaksanaan diklat dengan jadwal 7 hari teori dan 4 hari paket lapangan.Materi Diklat Pemberdayaan Masyarakat Basic Safety Tranning dan Surat Keterangan Kecakapan (SKK) 30 Mil.
Mewakili dari Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Jakarta Pande Siregar Mengatakan selama satu bulan ada 4 lokasi yang dijalankan Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran antara lain Selat Panjang, Belawan, Dumai dan Sunda Kelapa.Beliau mengucapkan terimakasih kepada Kepala Kesyahbandaran Belawan yang dapat bekerjasama dalam membantu melaksanakan Program kementrian Perhubungan membantu pemuda pemudi yang ada di belawan yang tidak mampu.
"Terima kasih saya ucapkan kepada Kepala Kesyahbandaran Belawan yang memberikan kesempatan kami dalam menjalankan program pemerintah yang mana dapat membantu pemuda pemudi Belawan yang berminat menjadi pelaut untuk meningkatkan Sumberdaya Manusia yang diharapkan Pemerintah," ungkapnya.
"Pendidikan dan keterampilan Pelaut merupakan program kementerian Perhubungan dalam rangka peningkatan kompetensi Sumberdaya Manusia khususnya bagi masyarakat Belawan yang kurang mampu yang berminat terjun di dunia kemaritiman dan kelautan,"tutup Sugeng Wibowo. (PS/RIADI)
