Tuntutan Unjuk Rasa Mahasiswa di Kantor Dinas Ketahanan Pangan Kota Padangsidimpuan Salah

/ Minggu, 29 September 2019 / 22.17.00 WIB
Ket Foto:Kabid SDM Dinas Ketahanan Pangan  Edi Harahap menjawab tuntutan Aliansi Pemuda dan mahaisiswa   Penegak Keadilan Di halaman Kantor Dinas Ketahanan Pangan Kota Padangaidimpuan Kamis (26/9). POSKOTA/BERMAWI

POSKOTASUMATERA.COM-TAPSEL-Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Padangsidimpuan melalui Kabid SDM Edi Harahap,Kamis(26/09/2019) menyampaikan tuntutan Aliansi pemuda dan  mahasiswa penegak keadilan tentang temuan penyimpangan penyediaan jasa komunikasi,sumber daya air dan listrik belanja  telepon.

"Yang adek adek mahasiswa tuntut Anggarannya Rp 9.857.450 adalah salah. Itu masih sedikit dari tuntutan adek adek dan RKA aslinya ada ditangam saya. Logika saja untuk Listrik mana bisa dikorupsi karena bukti pembayaran adalah slip pembayaran dari PLN secara online,"Kata Kabid SDM Edi Harahap menjawab tuntutan unjuk rasa  adek adek mahasiswa dihalaman Kantor Dinas Ketahanan Pangan Kamis (26/9).

Untuk  belanja peralatan kebersihan tahun anggaran 2018  Rp 29.874.031.Tuntutan adek adek ada penyimpangan.

"Perlu  saya jelaskan  bahwa tuntutan adek adek masih sedikit anggarannya,  Seharusnya anggarannya lebih besar dari tuntutan adek adek mahasiswa karena biaya peralatan kebersihan, bukan hanya  peralatan kebersihan saja dan  sudah ada didalam RKA nya honor TKS didalamnya sebanyak 24 orang. Honornya Rp 850.000,- / orang,"ungkapnya

"Dan saya berharap  kepada adek adek mahasiswa, bila ada dugaan penyimpangan temun adek adek mahasiswa agar kita selesaikan melalui audensi atau musyawarah  bukan seperti ini unjuk rasa.  Sebelumnya kan sudah disampaikan kepada adek adek mahasiswa bahwa tuntutan adek adek. Mahasiswa salah dan perlu diluruskan agar tidak salah, " pungkas Edi dihadapan adek adek mahasiswa.
(PS/ BERMAWI)  
Komentar Anda

Terkini: