Masih Banyak Warga Miskin Di Kaur Belum Tersentuh Bantuan Pemerintah

/ Rabu, 18 September 2019 / 09.01.00 WIB
Bapak Abasdin Didampingi Ketua JPKP Kaur Widi Harto. POSKOTA/MIRWAN

POSKOTASUMATERA.COM - KAUR -Program Pengentasan Kemiskinan di Kabupaten Kaur tampaknya belum maksimal, bahkan terkesan masih jauh panggang dari api, itulah istilah yang sesuai untuk Kaur,.

Padahal, upaya Pemerintah Pusat yang diramu dalam Program Pengentasan Kemiskinan terbilang sangat elegan.

Terkait hal ini, sangat disayangkan masih ada Oknum yang memanfaatkan program mulia ini untuk kepentingan tertentu, tanpa melihat kepentingan dari warga miskin yang justru membutuhkan perhatian, seperti Pembangunan RLTH dari Dinas Perkim dan RKH dari Dinas Sosial.

Tak jelas diketahui, apakah sistem yang tidak dijalankan sebagaimana mestinya atau pasifnya Pemerintahan di tingkat Kampung dalam memberikan data Orang Miskin, sehingga warga yang hidup di bawah garis kemiskinan, justru tidak pernah merasakan bantuan Pemerintah tersebut.

Seperti halnya yang dialami Abasdin Warga Desa Tebing Rambutan Kecamatan Nasal Kabupaten Kaur, serta masih banyak warga lain yang hidup dibawah garis kemiskinan, namun hingga kini tampaknya luput dari perhatian Pemerintah.


Informasi yang dihimpun Awak Media, sudah puluhan tahun mereka hidup dalam kondisi yang memprihatinkan. Hidup di Rumah Gubuk Reyot dan berlantaikan tanah.

Ironisnya, mereka juga tidak pernah menerima bantuan Pemerintah, seperti Raskin, RLTH dan RKH. Padahal, mereka merupakan bagian dari warga Indonesia.

"Mereka sama sekali belum tersentuh bantuan dari Pemerintah. Seperti Raskin, RLTH dan PKH", jelas Widi Ketua DPC JPKP Kabupaten Kaur, menuturkan kepada Media ini saat dikonfirmasi, Senin (16/09/2019).

Ia juga menjelaskan, dari hasil investigasi yang dilakukannya, saat ini masih ada puluhan warga Miskin di Desa Tebing Rambutan yang mereka temui, kondisinya sangat memprihatinkan.

Dikatakannya, diantara mereka, ada yang tinggal di Rumah Gubuk Bambu berlantai tanah, tidak pernah terdata sebagai warga Miskin. Tapi anehnya, jika saat Pemilu lima tahunan, baru ada orang tertentu saja yang mau menemui para warga Miskin ini untuk pemenuhan ambisi kepentingan mereka.

Widi juga mempertanyakan dikemanakan saja bantuan Dana Desa yang berbandrol Miliaran Rupiah selama ini. Dan seperti apa Pendataan Warga Miskin, sehingga mereka tidak terdaftar sebagai warga yang paling layak menerima bantuan Pemerintah. (PS/MIRWAN)

Kondisi Warga Miskin Di Desa Tebing Rambutan Kabupaten Kaur. POSKOTA/MIRWAN
Komentar Anda

Terkini: