Kapolda Sumut Berpamitan Kepada Awak Media Dalam Acara Family Gathering

/ Sabtu, 14 Desember 2019 / 21.29.00 WIB

POSKOTASUMATERA.COM-MEDAN-Kapolda Sumut, Irjen Pol Agus Andrianto, berpamitan kepada awak media, Sabtu (14/12/2019) siang setelah satu tahun lebih mejabat Kapolda Sumut. Jenderal bintang dua itu dipercaya menjabat Kabaharkam Polri, menyusul dikeluarkannya telegram rahasia (TR) oleh Kapolri Idham Azis, pada pekan lalu.

Di hadapan jurnalis dari berbagai media yang bertugas di Polda Sumut, Irjen Agus berterima kasih untuk dukungan selama ini. Agus menilai, sebagian besar isi berita mendukung berbagai kegiatan yang Polda Sumut lakukan dalam menjaga Kamtibmas.

Peran rekan-rekan media luar biasa. Syukur alhamdulillah, berita yang dibuat selama ini berupa dukungan kepada kami,” ujar Agus dalam Family Gathering yang digagas Humas Polda Sumut di Resto Budaya.

Agus menekankan, fungsi media bukan hanya penyebar informasi, tapi memberikan pendidikan kepada masyarakat karena informasi mudah diakses dan didapat saat ini.

“Atas nama pribadi dan keluarga, mewakili pejabat utama dan kapolres jajaran, saya mohon maaf. Banyak hal yang belum bisa kami kerjakan. Maaf jika ada kesalahan dan kekurangan masa waktu saya bertugas sebagai Kapolda Sumut,” ungkap Agus.


Menurut Agus, Sumut luar biasa. Untuk itu, mantan Wakapolda Sumatera Utara itu menitipkan pesan untuk sama-sama menjaga keberagaman tersebut. Terlebih, kata Agus, dalam pengelolaan objek wisata super prioritas kawasan Danau Toba.

“Ciptakan kesejukan di Sumut. Kalau Sumut rusuh, pengaruhnya ke pusat. Setiap yang keluar dari Sumut, bisa ke mana-mana. Tapi kalau hebat di luar, belum tentu bisa di Sumut,” ucap Agus.

Dalam kesempatan itu, Agus pun meyakinkan tak ada yang berubah darinya semenjak bertugas di beberapa tempat di Sumut selama ini.

“Saya gak berubah. Dari Kapolsek, Kasat hingga saat ini. Mungkin yang berubah berubah perut saya. Semakin buncit dan rambutnya makin putih,” ucap Agus dengan nada bercanda disambut riuh tawa wartawan.


Agus kemudian beralasan dia kerap membantu warga kurang mampu sejak menjabat sebagai Kapolda Sumut. Karena dia berasal dari keluarga yang sederhana.

“Saya dari keluarga biasa. Saya pernah merasakan makan lauk telur dibagi dengan menggunakan benang. Saya mengalaminya. Banyak kawan-kawan bilang, kamu Kapolda, bukan Gubernur. Tidak, saya Kapolda, saya bilang,” ucap Agus.

Agus mengaku dia orang yang tidak takut melihat kekerasan, namun lebih takut melihat orang yang susah.

“Ini hadiah bagi Sumut. Karena saya Wakapolda sekali, Kapolda sekali. Sekarang akan jabat Kabaharkam Polri jenderal bintang tiga. Sebelumnya ada yang begitu, tapi pernah menjadi kapolda di lain tempat. Terima kasih Sumut,” ungkap Agus dengan mata berkaca-kaca.

Agus menuturkan, pertemuan terakhir dia dengan jurnalis ini menjadi wadah untuk dia berpamitan. Dia kemudian mohon diri, Minggu sore akan berangkat ke Jakarta, lalu Senin akan sertijab dengan Kabaharkam sebelumnya.

“Saya masih punya masa bakti sisa lima tahun, dua bulan. Saya ingin begitu pensiun, dapat memberikan manfaat kepada masyarakat lingkungan sekitar. Doakan saya rekan-rekan,” pungkas Agus.

Sekadar informasi, Mabes Polri memutasi sejumlah jabatan kapolda. Mutasi jabatan itu tertuang dalam Surat Telegram Kapolri nomor ST/3229/XII/KEP./2019 tertanggal Jumat (6/12/2019).

Salah satunya Kapolda Sumatera Utara (Sumut) Irjen Agus Andrianto yang mendapat tugas baru sebagai Kabaharkam Polri. Posisi Agus bakal diisi oleh Irjen Martuani Sormin yang sebelumnya menjabat sebagai Asops Kapolri.

(PS/RIADI)
Komentar Anda

Terkini: