Naas!!Maksud Hati Melerai IRT Tewas Kena Tikam

/ Jumat, 06 Desember 2019 / 23.57.00 WIB
Ket Foto:Korban Penikaman yang dilakukan Wasidik

POSKOTASUMATERA.COM-MARELAN-Seorang ibu rumah tangga di Kelurahan Paya Pasir, Kecamatan Medan Marelan tewas ditikam oleh seorang  pemuda bernama Wasidik dengan menggunakan pisau, Kamis (5/12/2019) malam.

Korban diketahui bernama Lismawati (46) dan anaknya Bagus Sanjaya (18) warga jalan Pematang Siombak, Lingkungan VII, Kelurahan Paya Pasir, Kecamatan Medan Marelan.

Kejadian berawal dari keributan antara dua kelompok remaja. Warga yang dengar adanya keributan langsung keluar dari rumah untuk melerai perkelahian tersebut. Korban langsung datang untuk berniat melerai anaknya, tapi naas, Lismawati mendapat tusukan di bagian perut, telinga kanan dan leher bagian belakang luka robek. Dan korban atas nama Bagus Sanjaya juga mengalami luka di bagian perut akibat tusukan dari tersangka.

Setelah kejadian tersebut, kedua korban langsung dibawa oleh masyarakat ke Rumah Sakit Eshmun di Jalan Marelan Raya Tanah 600  untuk dilakukan pertolongan.

Kemudian sebagian warga mencari keberadaan tersangka Wasidik yang sempat melarikan diri dan warga menemukannya di rumah orang tuanya di Jalan Pematang Siombak ,Lingkungan VII, Kelurahan Paya Pasir, Kecamatan Medan Marelan. Dan terhadap adik kandung tersangka bernama Satria juga ikut diamankan oleh warga karna di duga ikut melakukan penganiayaan.

Mendapat informasi adanya penganiayaan tersebut, personil Polsek Medan Labuhan yaitu tim opsnal 74  dipinpin oleh Panit Ipda Marlon Hutapea langsung ke lokasi tempat kejadian perkara. Dan membawa ke dua tersangka ke Mapolsek Medan Labuhan.


Saat dikonfirmasi oleh awak media melalui pesan singkat WhatsApp. Kapolsek Medan Labuhan AKP Edy Safari membenarkan adanya kasus penikaman tersebut.

"Ia benar, kedua korban luka tusukan di bagian perut, Korban Atas nama Lismawati meninggal dunia pada pukul 03.00WIB. Dan saat ini kedua tersangka telah diamankan di Polsek Medan Labuhan," ucap mantan Kasat Narkoba Polres Belawan.

Sesuai hasil pemeriksaan oleh pihak kepolisian, Wasidik mengakui telah melakukan penganiayaan terhadap Lismawati yang akhirnya meninggal dunia. (PS/RIADI)
Komentar Anda

Terkini: