Warga Resah, Judi Tembak Ikan Marak di Kota Binjai

/ Minggu, 12 Januari 2020 / 00.47.00 WIB



LOKASI: Salah satu lokasi games ketangkasan di Jalan Dewi Sartika Kota Binjai. POSKOTA/IG

POSKOTA SUMATERA.COM-BINJAI-Judi berkedok games ketangkasan ikan ikan atau disebut warga Judi Tembak Ikan marak di Kota Binjai tepatnya Jalan Dewi Sartika Binjai Kota. Hal ini sangat meresahkan masyarakat sekitar.

Di jalan Dewi Sartika lokasi permainan Judi Tembak Ikan ada 4 lokasi,  malah yang 3 titik saling berhadapan yang masing-masing tidak membuat nama usaha seakan ditutupi dari masyarakat dan petugas kepolisian.

Dari sumber poskotasumatera.com belum lama ini, diakui adanya tindakan Polres Binjai dengan mengrebek dan mengamankan pemain dan pekerja Judi Tembak Ikan serta mesin dibawa ke Polres Binjai, tapi kami heran yang di sini kenapa tidak ikut digrebek ya bang padahal jenisnya sama dengan yang di atas," kata salah seorang warga yang enggan di sebut namanya, Senin (06/01/2020) lalu.

Awak Media mencoba konfirmasi ke tempat permainan judi  namun tak ada yang dapat dimintai keteramgan. "Oh. Pengawasnya lagi keluar bang coba tanya sama pengawasnya aja bang saya di sini cuma pekerja pemilik tempat ini cuma pengawas yang tahu," kata salah seorang mengaku pekerja beretnis Tionghoa namun tidak mau menyebut namanya.

Di lokasi lain hal tersebut juga ditemui. "Enggak ada bosnya bang, jarang dia datang bang. Pengawasnya aja tanya bang tapi dia baru aja keluar bang,"kata yang mengaku pekerja suku Tionghoa juga.

Meski jaraknya berdekatan, lokasi ini tetap dipadati pemain setiap harinya yang menurut sumber masing-masing lokasi beromzet puluhan juta setiap harinya.

Menyikapi hal itu, Sabtu (11/1/2020) Ketua Aliansi Badan Peneliti Aset Negara Irfansyah meminta aparat menindak semua lokasi yang terindikasi usaha judi berkedok games ketangkasan di Kota Binjai itu. "Maunya satu ditangkap yang lain juga ditangkap lah. Jenisnya sama semua, kenapa ada yang ditangkap ada yang tidak. Dalam hal ini pihak yang berwajib jangan tebang pilih jika melakukan penegakan hukum,"kata Irfansyah.

Namun, Irfansyah meyakini Kapolda Sumut yang baru Irjen Martuani Sormin yang berhasil mengungkap kasus pembunuhan Hakim Pengadilan Negeri Medan, pasti akan menepati janjinya kepada Masyarakat Sumatera Utara akan memberantas Perjudian dan Peredaran Narkoba di Sumatera  Utara ini.

Permintaan pemberantasan judi di Binjai juga disampaikan Dayat salah seorang pengurus Pengajian di Kota Binjai.  "Perjudian bisa berdampak buruk bagi generasi muda serta merusak Akhlak anak anak muda sebagai penerus bangsa di Binjai ini. Mau di bawa kemana bangsa ini kalau Perjudian bebas seperti ini,"kata Dayat. (PS/IG)



Komentar Anda

Terkini: