POSKOTASUMATERA.COM-MEDAN-Program #yokbikincantikmedan yang kini sedang digelorakan Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Medan Ir. H. Akhyar Nasution, M.Si, mendapat dukungan penuh juga dari Plt. Ketua TP. PKK Kota Medan Hj. Nurul Khairani Akhyar, SE. Diberbagai kesempatan Nurul kerap menggaungkan program tersebut. Salah satunya pada acara Pengajian Ruti Forum Komunikasi Muslimah Indonesia (FKMI) Kota Medan di Avros Guest House Jl. Brigjen Katamso Medan. Kamis (13/2) pagi.
Dikatakan Nurul, kaum ibu memiliki peranan yang sangat penting dalam mendukung pembangunan Kota Medan. Kekuatan para ibu ini harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya agar lebih memberikan kontribusi terhadap pembangunan yang kini sedang digalakkan Pemko Medan.
"Salah satu program yang kini sedang digalakkan Pemko Medan adalah #yokbikincantikmedan. Saya berharap ibu-ibu hebat yang tergabung dalam organisasi FKMI ini dapat berkontribusi. Banyak hal yang dapat kita lakukan, diantaranya dengan mengurangi sampah pribadi dan menjaga kebersihan lingkungan sekitar," ucap Nurul dihadapan Ketua FKMI Hj. Refika Lubis, Al- Ustadz Tengku Azmi, Jajaran Pengurus dan anggota FKMI dan Jajaran TP. PKK Kota Medan.
Nurul optimis, kekuatan kaum ibu khususnya ibu-ibu FKMI dalam mempercantik wajah Kota Medan. Karena pada dasarnya, imbuh Nurul, kaum perempuan senang akan kecantikan dan keindahan. "Kekuatan ini lah yang harus kita himpun bersama agar dapat membantu Pemko Medan mempercantik kota. Mulai hari ini dan mulai dari diri sendiri," imbuhnya.
Selain ajakan untuk berkontribusi dalam program Pemko Medan, Nurul juga mengapresiasi keberadaan FKMI sebagai organisasi wanita yang berfokus pada kegiatan UKM, Sosial dan lain sebagainya. Menurut Nurul, pada sektor ini perempuan lebih mudah berkarya.
"Saya sangat mengapresiasi kehadiran FKMI yang telah memayungi kaum perempuan untuk berkarya khususnya dibidang UKM. Saya melihat antusiasme para ibu dalam berniaga sangat tinggi. Terlihat dari banyaknya stand-stand yang memajang berbagai produk berjejer di luar ruangan ini. Saya berharap produk ini menjadi bagian komuditas Kota Medan yang siap bersaing ke berbagai wilayah di Indonesia dan luar negeri," kata Nurul.
Sebelumnya, Ketua FKMI Kota Medan Hj. Refita Lubis, dalam sambutannya mengatakan, pengajian ini merupakan pertemuan rutin yang dilaksanakan untuk menjalin tali silaturahmi antar sesama anggota. Dilaporkan Refika, FKMI sendiri telah memiliki 80 UKM sebagai anggota dan 20 diantaranya telah memiliki izin yang lengkap. Selebihnya masih dalam proses pengurusan.
"Alhamdulillah, FKMI sendiri akan terus memacu anggotanya untuk terus berkembang. Pengurusan izin juga dilakukan secara bersama-sama, baik itu izin dari Dinas Kesehatan hingga label halal MUI. Kami pengurus FKMI juga selektif dalam menerima anggota UKM, harus memenuhi kriteria halal, baik dan sehat sebagai indikator FKMI membina UKM anggotanya," lapor Refika.
Refika juga mengatakan FKMI juga siap mendukung program Pemko Medan #yokbikincantikmedan. Hal itu selaras dengan program peduli lingkungan hidup milik FKMI yang telah melakukan aksi bersih-bersih sungai Deli beberapa waktu lalu.
Pengajian ini diisi dengan Tausiyah dari Al-ustadz Tengku Azmi mengenai peran kaum ibu dalam mendidik generasi muda Islam. Selanjutnya acara dilanjutkan dengan penandatangan MOU antara FKMI dengan Bank Mandiri untuk pembuatan anggota FKMI dan demo terapi totok darah.(PS/RYANT)
