POSKOTASUMATERA.COM-MEDAN-UPT SMPN 20 Medan mensosialisasikan pengenalan dan pencegahan dini virus Corona kepada para pelajarnya.
Sosialisasi yang digelar di halaman sekolah Jalan Kapten Rahmad Budin Kel. Terjun, Selasa (17/3/2020) ini bekerjasama dengan Puskesmas Medan Marelan.
Kepala UPT SMPN 20 Medan Drs Halpan Siregar MM, Selasa (17/3/2020) melalui pesan Whats App nya mengajak para Wali Murid memberikan masukan atas penanggulangan dan pemcegahan penyebaran Virus Corona dengan menyampaikan hal tersebut secara dini kepada anak didik.
Dia juga menyampaikan, bersama Kadisdik, Sekdis, Kabid, Korcam dan MKKS SMP, Selasa (17/3/2020) telah menggelar rapat tentang menyikapi merebaknya Virus Corona.
Point penting hasil rapat terkait kasus Corona lanjutnya,
Medan dalam situasi siaga darurat.
Diambilnya keputusan libur sekolah menunggu perintah dari Plt Walikota.
Selanjutnya, menyiapkan fasilitas cuci tangan dengan kondisi air mengalir dan menyiapkam sabun.
4. Memberikan pemahaman tentang corona, cara penyebaran, dan masa incubasinya; serta bagaimana mencgah dan menghindar agar tidah tertular dari orang yang sudah terpapar covid 19. (dengan bekerja sama dengan dinas kesehatan/ puskesmas setempat)
5. Untuk sementara meniadakan salam tangan kepada peserta didik dan rekan guru serta orang tua maupun orang lain, tetapi menggantinya dengan cara yang lain; mempertemukan antar siku tangan; atau dengan bahasa tubuh yang bisa dipahami bersama (letakan tangan kanan di dada sebelah kiri sambil sedikit menunduk) atau dengan cara yang lainya.
6. Jika memang pemko memutuskan sekolah harus diliburkan, maka sekolah harus memberi pemahaman tentang ‘libur 14 hari’ agar tujuan meliburkan siswa dapat efektif
(melibur kan siswa dalam rangka pencegahan penyebaran virus covid 19 terhadap diri siswa). Bukan memberikan libur 14 hari karena ikut-ikutan daerah lain.
7. Menyiapkan penugasan yang memungkinkan siswa untuk tetap berada di rumah, tidak pergi ke tempat lain (tempat umum) ataupun keluar kota dengan alas an apapun.
8. Menunda semua kegiatan yang mengundang keramaian di luar sekolah. 9. Data sekolah anggota rayon yang sudah meliburkan. (hanya untuk sekedar mendata, tidak untuk memberi sanksi). Berikan data ke dinas sore ini juga (17 maret 2020).
10. Data siswa yang sedang terserang sakit flu/demam/batuk untuk segera berobat dan berisitirahat di rumah. Sarankan untuk menggunakan masker.
11. Dinas akan membuat surat edaran terkait kasus corona. (PS/RYANT)
