POSKOTASUMATERA. COM-
TAPSEL- Masyarakat yang bermukim di Lingkungan II Kelurahan Pasar Sempurna Kecamatan Marancar Kabupaten Tapanuli Selatan, mendambakan kembali pembangunan saluran irigasi ke daerah mereka.
Pasalnya, semenjak 30 Tahun silam sumber irigasi aek toras lombang sialang mengalami kerusakan sehingga mengakibatkan sawah mereka irigasinya mati total dan sebahagian lahan yang dulunya sawah beralih fungsi kepada tanaman keras sebahagian jadi lahan tidur dan ada lagi sawah hanya mengaharapkan air hujan.
Demikian dikatakan beberapa warga Lingkungan II Kelurahan Pasar Sempurna, Minat Pohan (61) dan Darwin Rambe (55) kepada awak media ini, Senin, (29/6) di Lingkungan II Kelurahan Pasar Sempurna. Katanya sawah mereka memang tergolong tidak luas namun manfaatnya sangat banyak, seperti untuk mengairi sawah mereka seluas 10 Hektare sepanjang jalan Gapuk dan juga nantinya air ini berfungsi sebagai kebutuhan sehari hari kepada warga setempat, karena pasokan air kedaerah ini juga dianggap kurang memadai.
Dikatakan mereka, Karena itu, warga yang bermukim didaerah itu berharap kepada Pemkab Tapanuli Selatan atau Dinas Pekerjaan setempat, agar memperbaiki irigasi tersebut, sehingga sawah yang sudah hampir 30 tahun mereka tinggalkan dari sawah, dapat kembali ditanami padi.
Mereka mengakui sebelumnya memang belum pernah ini diusulkan dan sudah sampai 30 tahun. Namun kami optimis berharap agar Pemkab Tapsel dapat mendengarkan aspirasi kami ini terlebih Bupati Tapsel berasal dari Kecamatan Marancar ini,"sebutnya.
Salah seorang putra asal Lingkungan II Pasar Sempurna Hendra Pohan atau yang akrab dipanggil Ucok ini mengatakan, tidak terbayangkan lagi kalau sawah ini kembali dialiri sawah yang sudah hampir 30 tahun tidak berfungsi, karena sawah ini dulunya sebagai pekerjaan warga setempat,"pungkasnya.
Salah seorang warga setempat berinisial H. Minsar Ritonga (50) mengatakan, kalau memang permohonan kami ini terkabul saya akan mendirikan surau di pinggir jalan ini yang berguna bagi ummat muslim yang akan memanfaatkannya terlebih warga yang lewat dari jalan ini,"sebutnya.(PS/BERMAWI)
