Al Washliyah Sumut Dukung Kerja KPK Atas Pencegahan Korupsi Covid 19

/ Jumat, 19 Juni 2020 / 18.25.00 WIB


POSKOTASUMATERA.COM-MEDAN-Pengurus Wilayah Al Jam'iyyatul Washliyah Provinsi Sumatera Utara menerima kunjungan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia Lily Pintauli Siregar di Kantor Al Washliyah Sumatera Utara Jalan Sisingamangaraja No 144 Medan, Kamis (18/6/20).

Kedatangan Ibu Lily Pintauli Siregar mendapat antusias warga Washliyah dan disambut langsung oleh Ketua PW Al Washliyah Dr. Dedi Iskandar Batubara, S. Sos, SH M. SP didampingi Sekretaris Alim Nur Nasution dan organ bahagian. 

Sebelum melakukan diskusi Live di Studio Al Washliyah, Ibu Lily menghadiri acara ramah tamah bersama pengurus dan Organ bagian Al Washliyah dilanjutkan dengan Diskusi Live Pencegahan Korupsi Covid 19.

Dalam Diskusi Live Studio AW Channel Ibu Liliy sebagai Pimpinan KPK menjelaskan tugas dan fungsi serta upaya yang dilakukan KPK dalam pengawasan anggaran Covid 19.

 

Ia juga mengatakan pengawasan dana realokasi untuk penanggulangan Covid-19 akan dipetakan berdasarkan daerah yang akan menggelar Pilkada 2020 atau tidak. Sebab, bisa saja terjadi kemungkinan anggaran dana bantuan disalahgunakan para calon petahana.

"Kami juga melihat ada bantuan-bantuan dari banyak pihak swasta maupun asing yang tidak tepat sasaran. Karenanya KPK melakukan koordinasi dan monitoring dengan Kementerian Sosial serta Kementerian Kesehatan dan LKPP terkait pengadaan barang dan jasa, bantuan likuiditas dari pihak perbankan, serta lainnya," ujarnya.

Berkaitan dengan itu, imbuh Lili, KPK juga telah membentuk gugus tugas KPK yang ditunjuk untuk melakukan pengawasan di pos-pos tertentu.

"KPK juga memberikan pendampingan dengan menyebarkan surat edaran. Agar kepala daerah tidak khawatir untuk menggunakan anggaran terkait penanggulangan Covid-19," ujarnya.

KPK juga membuat pedoman kepada pihak ketiga, katanya. Misalnya bantuan pihak swasta dengan penerima.

Anggota DPD RI asal Sumatera Utara yang juga Ketua PW Al-Washliyah Sumut Dedi Iskandar Batubara mengatakan bahwa tugas pengawasan seharusnya tidak hanya dilakukan oleh KPK dan lembaga lainnya.

"Kita semua juga harus melakukan pengawasan agar semua berjalan sesuai dengan aturan. Termasuk peran organisasi juga sangat dibutuhkan," katanya.

Secara khusus Dedi mengatakan Al Washliyah Sumut sebagai ormas islam terbesar di Sumatera Utara siap istiqomah mengawal dan mendukung kereja-kerja KPK untuk kepentingan kemaslahatan umat.

"Semua pihak harus memastikan bantuan dan penggunaan anggaran digunakan sepenuhnya untuk kepentingan masyarakat, khususnya masyarakat yang membutuhkan," tutup senator asal Eumut mengakhiri Diskusi Live di AW Studio.(PS/SAUFI)
Komentar Anda

Terkini: