57 Karyawan Diberhentikan Tanpa Kejelasan, RSU Herna Didemo

/ Sabtu, 11 Juli 2020 / 04.13.00 WIB


POSKOTASUMATERA.COM - MEDAN - 57 karyawan diberhentikan tanpa kejelasan Puluhan karyawan yang terdiri atas tenaga medis dan para medis di Rumah Sakit Umum (RSU) Herna,melakukan aksi demo damai di halaman rumah sakit yang berada di jalan Mojopahit No 118A,Kel. Petisah Hulu,Kec.Medan Baru,Kota Medan,Sumatera Utara, Jumat (10/7/2020).

Dalam aksi itu, mereka mempertanyakan kebijakan management yang merumahkan karyawan secara sepihak.
Salah seorang perawat, Rentauli Hutapea, mengatakan bahwa mereka melakukan hal ini sebagai buntut dari kebijakan pihak manajemen Rumah Sakit yang merumahkan 57 karyawan tanpa gaji per 2 Juli 2020.


Pihak management menyebutkan yang dirumahkan gaji nol persen. Mereka tidak tahu alasan dirumahkan dan tanpa ada pemberitahuan dan kesepakatan sebelumnya.

Menurut Rentauli, management juga telah memotong gaji mereka sejak April lalu, dengan rincian gaji dipotong 50 persen pada April, kemudian 25 persen pada Mei dan Juni 50 persen.

Sejak itu juga, lanjut Rentauli, sebagian karyawan telah dirumahkan dan puncaknya pada 10 Juli lalu manajemen mengumumkan merumahkan mereka tanpa gaji.

"Padahal kami disuruh lockdown hanya satu minggu, kami bekerja tiga minggu tapi dibayar 50 persen. Jadi sebenarnya kami sudah membuat pengaduan kepada UPT tingkat satu dan kami harapkan UPT tingkat satu segera merespon keluhan kami ini dan memberikan perhatian," ujarnya.


Rentauli menambahkan 
Pada tanggal 1 Juli yang lalu pihak management rapat terkait adanya karyawan yang dirumahkan. "Alasannya pasien sepi karena pandemi covid -19. Untuk gaji kami hanya mendapat gaji 50 persen," tandasnya.

Dikatakannya kepada Wartawan, karyawam dijanjikan pihak management diberikan paket sembako,ternyata tidak ada hanya cerita nol. "Kami selaku Karyawan RSU Herna, menuntut penuh hak kami sesuai peraturan Undang-Undang Ketenagakerjan No 13 Tahun 2003.yang berlaku," ucapnya.

Saat dikonfirmasi Wartawan, pihak Management RSU Herna Dr.sahat simanungkalit  tidak bisa di temui. (PS/ALFAN).


Komentar Anda

Terkini: