BNPB RI Kunjungi Rumah Singgah di TWI Sitinjo Pencegahan Penyebaran Covid-19

/ Jumat, 10 Juli 2020 / 22.44.00 WIB

"BNPB RI kunjungi rumah singgah di TWI Sitinjo".
POSKOTASUMATERA.COM-DAIRI- Liaison Officer (LO) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI Mayor Jenderal TNI (Purn) Dahlan Harahap melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Dairi pada Jumat (10/7/2020). Bersama dengan Kolonel Inf. (Purn) Wilson Siregar dan Perwakilan BPBD Provinsi Sumatera Utara Putera Nasution, SH, LO BNPB RI melakukan peninjauan ke Posko Perbatasan Lae Pondom dan Rumah Singgah untuk penanganan covid-19 yang ada di Taman Wisata Iman Sitinjo.

Peninjauan ke dua lokasi tersebut di dampingi langsung oleh Bupati Dairi yang juga sebagai Ketua Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 Kabupaten Dairi Eddy Keleng Ate Berutu, Dandim 0206 Dairi Letkol Arh. Hadi Purwant0, SH, Kapolres Dairi AKBP. Leonardo David, Simatupang, S.I.K yang juga sebagai Wakil Ketua Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 Kabupaten Dairi.

Pos perbatasan yang ada di Lae Pondom menjadi lokasi pertama yang dikunjungi oleh LO BNPB RI dimana di perbatasan ini Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 Kabupaten Dairi mendirikan satu posko guna melakukan pengecekan langsung bagi para pendatang ataupun pengunjung yang datang dari luar Kabupaten Dairi yang akan masuk ataupun berkunjung ke Kabupaten Dairi.

Bupati dalam pemaparnya kepada LO BNPB RI,alur proses ketika ada warga yang datang dari luar Kabupaten Dairi, mulai dari mencuci tangan, penerapan physical distancing serta pengecekan suhu badan.

Usai melakukan kunjungan ke posko perbatasan Lae Pondom, LO BNPB RI melanjutkan kunjungan ke Rumah Singgah untuk penanganan covid-19 di Taman Wisata Iman Sitinjo. Disambut oleh Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Dairi Mahadi Kudadiri, bertemu dengan para warga yang sedang menjalani masa isolasi.

“Fasilitas ini milik Pemkab Dairi yang dikolela Dinas Pariwisata,untuk menangani warga yang datang dari zona merah, bukan sakit dalam perjalanan, maka warga tersebut akan menajalani masa karantina di rumah singgah ini. Selama menjalani masa karantina, seluruhnya ditanggung oleh Pemkab.Dairi” ujar Bupati.

Dahlan Harahap mengatakan, covid-19 yang masih melanda hingga saat ini dan belum diketahui kapan akan berakhir dampaknya sangat terasa khususnya di bidang perekonomian yang menjadi terganggu. Beliau mengatakan Pemerintah Pusat membuat kebijakan untuk melaksanakan tatanan New Normal agar perekonomian masyarakat perlahan dapat bangkit kembali.

Dahlan mengatakan, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmyadi merencanakan penerapan New Normal pada awal bulan Juli 2020. Penerapan New Normal ini dikatakan,tidak berarti menjadi hidup bebas seperti sebelum covid melanda, namun akan melakukan aktifitas normal baru dengan standar protokol kesehatan, yakni memakai masker jika bepergian, selalu mencuci tangan dan menjaga jarak.
Kepada para warga yang sedang menjalani karantina di rumah singgah,wujud bentuk kepedulian dan kerjasama dari gugus tugas bersama masyarakat untuk mencegah terjadinya penyebaran covid-19,ungkapnya.

Turut hadir dalam peninjauan tersebut Sekda.Kab.Dairi Drs. Leonardus Sihotang, Asisten Pemerintahan Kesejahteraan Rakyat Johnny Hutasoit, perwakilan Kajari Dairi dan perwakilan Pengadilan Tinggi Negeri Sidikalang.(PS/K.TUMANGGER).

Komentar Anda

Terkini: