POSKOTASUMATERA.COM-TAPSEL- Usai berakhirnya tahapan pencocokan dan Penelitian (Coklit) data Pemilih yang dilakukan Petugas Pemutahiran Data Pemilih (PPDP) di Kabupaten Tapanuli Selatan pada 13 Agustus kemarin, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Tapanuli Selatan langsung turun ke Panwascam Tano Tombangan.
Hasil monitoring yang dilakukan Bawaslu Kabupaten Tapanuli Selatan bersama jajaran pengawas dibawahnya Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) dan Pengawas Keluran dan Desa (PKD).
Hasil laporan Panwascam Tano Tombangan Ratusan Pemilih tidak memenuhi syarat (TMS ) terdapaftar sebagai pemilih.
Hasil laporan Panwascam Tano Tombangan Ratusan Pemilih tidak memenuhi syarat (TMS ) terdapaftar sebagai pemilih.
Hal ini diungkap Ketua Bawaslu Kabupaten Tapanuli Selatan DR.SL.Simbolon,M.Ag didampingi Ketua Panwascam Tatar Dongoran,S.Pd kepada awak media online Senin (31/8).
Menurut dia dari hasil pengawasan dari Panwascam Tano Tombangan Angkola menemukan ratusan pemilih tidak memenuhi syarat terdapaftar sebagai pemilih. Bahkan diperkirakan ada sekitar 30 Orang satu TPS data pemilih yang tidak memenuhi syarat .Ini hasil temuan PKD di.Lapangam," ujar Simbolon.
“Terhadap temuan ini, Bawaslu Tapsel menyarankan agar Panwascam Tano Tombangan memberikan saran perbaikan kepada PPK Tano Tombangan," ujar Ketua Bawaslu Tapsel disela sela monitoring PAW PKD Harean.
Terkait pemberitaan sebelumnya ada kesilapan redaksi yaitu bahwa untuk data perbaikan usai berakhir coklit menuju tahapan DPS, Panwascam harus memberikan masukan perbaikan kepada PPK Kecamatan Tano Tombangan Angkola.
Ketua Panwascam Tano Tombangan Angkola Tatar Dongoran besok 1 September 2020 PPK Kecamatan Tano Tombangan akan mengadakan rapat pleno pemuktahiran data pemilih. Saya akan hadir dan memberikan masukan terhadap temuan PKD dilapangan agar ditindaklanjuti PPK," ujar Tatar Dongoran.(PS/BERMAWI)
