Emak - Emak Dukung Pasang Calon Hendriyanto Dan Samsul Tanjung. POSKOTA/AOSPOSKOTASUMATERA.COM - LABURA - Ratusan Emak - Emak yang berasal dari Kecamatan Kualuh Hulu dan juga Kecamatan Kualuh Selatan, padati kediaman salah satu Tokoh Masyarakat dan juga Tokoh Pemekaran Labura M Yusuf Aruan pada Rabu (02/09/2020) Malam.
Mereka datang untuk Menyatakan Sikap dan memberikan dukungan kepada Bacalon Bupati dan Wakil Bupati Hendriyanto Sitorus SE - Samsul Tanjung ST MH yang dikenal dengan sebutan Paslon Labura Hebat.
Tampak ruangan depan rumah Yusuf Aruan di Kelurahan Aek Kanopan, dipenuhi oleh Emak - Emak hingga ke pekarangan dan jalan didepan rumahnya. Emak - Emak yang datang begitu antusias dikarenakan acara tersebut juga dihadiri langsung oleh Hendri dan Samsul Tanjung.
Sebagai Tuan Rumah, Yusuf Aruan memberikan apresiasi kepada Amak - Emak dan mengatakan bahwa Emak - Emak sangat teguh pada Prinsipnya.
Sebagai Tuan Rumah, Yusuf Aruan memberikan apresiasi kepada Amak - Emak dan mengatakan bahwa Emak - Emak sangat teguh pada Prinsipnya.
"Berbeda dengan Kaum Bapak - Bapak yang mau belok sana belok sini, kalau Emak - Emak ini biasanya lurus saja", katanya.
Dikatakannya, Emak - Emak jauh lebih serius dibanding Kaum Bapak - Bapak, begitu juga dengan dukungannya. Kalau Emak - Emak sudah mendukung, biasanya tidak bisa lagi digoyang dukungan nya.
"Bahkan Emak - Emak lah yang bisa mempengaruhi anaknya bahkan Suaminya untuk ikut mendukung yang didukungnya", puji Yusuf Aruan yang disambut gelak tawa Emak - Emak.
Hendriyanto dalam kata sambutannya mengatakan, bahwa Ia memang bukan Putra Kualuh, sebab dia lahir di Kota Batu.
Hendriyanto dalam kata sambutannya mengatakan, bahwa Ia memang bukan Putra Kualuh, sebab dia lahir di Kota Batu.
"Tapi Saya adalah Putra Labura dan Kualuh adalah Labura", terang Hendriyanto.
Hendriyanto juga menyebutkan, bahwa Ia tidak ingin berjanji untuk hal yang tidak akan bisa Ia tepati saat menjadi Bupati nantinya.
Hendriyanto juga menyebutkan, bahwa Ia tidak ingin berjanji untuk hal yang tidak akan bisa Ia tepati saat menjadi Bupati nantinya.
"Seperti Infrastruktur, Saya tidak bisa menjanjikan, sebab di masa kepemimpinan Saya nantinya semua Infrastruktur bisa dibereskan, sebab anggaran Kita untuk Infrastruktur itu sangat terbatas", papar Hendri.
Sambung Hendri, apalagi ada wacana kedepannya, bahwa anggaran Infrastruktur akan dipotong 30% oleh Pusat dan Masa Jabatannya juga singkat.
"Periode Saya hanya dari 2021 - 2024 dan anggaran untuk 2021 bukanlah hasil dari kepemimpinan Saya, tetapi dari Pemimpin sebelumnya, jadi hampir mustahil rasanya dalam Periode yang begitu singkat dari anggaran yang kecil Saya berjanji untuk membenahi Infrastruktur Labura", tutur Hendriyanto.
Hendriyanto juga menjelaskan, jika programnya kedepan adalah Peningkatan Sumber Daya Manusia di Labura, tentu saja fokus utama adalah Bidang Pendidikan, Ekonomi dan juga Keagamaan, sesuai dengan konsep CSR yaitu : Cerdas, Sejahtera dan Religius.
Pada akhir acara, Emak - Emak pun ramai menyampaikan keluhannya kepada Hendriyanto yang semuanya dijawab dengan rasional dan tulus. Namun, dikarena cuaca malam itu kurang mendukung, akhirnya acara pun selesai saat gerimis mulai mengguyur Aek Kanopan. (PS/AOS)
Pada akhir acara, Emak - Emak pun ramai menyampaikan keluhannya kepada Hendriyanto yang semuanya dijawab dengan rasional dan tulus. Namun, dikarena cuaca malam itu kurang mendukung, akhirnya acara pun selesai saat gerimis mulai mengguyur Aek Kanopan. (PS/AOS)
