MP Tumanggor : Pakpak Bharat Salah Satu Kabupaten di Sumut Mendapat Food Estate

/ Rabu, 28 Oktober 2020 / 19.33.00 WIB

DENGARKAN: MP Tumanggor  memperdengarkan pernyataan Presiden RI Joko Widodo di HP Androidnya pada acara kampanye FBT MO. POSKOTASUMATERA.COM/K.TUMANGGER

POSKOTASUMATERA.COM-PAKPAK BHARAT-
Kabupaten Pakpak Bharat salah satu Kabupaten di Sumatera Utara mendapat Food Estate (Lumbung Pangan) yang luas arealnya 8.329 Hektar yang sudah dibebaskan dari hutan lindung,dan dijadikan menjadi lahan pertanian.

Hal itu disampaikan DR.M.P.Tumanggor,DES dalam sambutannya kepada masyarakat Pakpak Bharat,khususnya dalam acara kampanye Pasangan Calon (Paslon) Cabup-Cawabup Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor-Mutsyuhito Solin (FBT MO), Rabu (28/10/2020) di Tanjung Rahu Penjaratan Desa Sukadame di 5 titik (tempat) Kecamatn Kerajaan.

Masyarakat Pakpak Bharat tentunya pasti bersyukur kepada  Presiden RI Joko Widodo bahwa daerah  ini salah satu mendapat Food Estate, yaitu dalam pernyataannya  Presiden RI Joko Widodo ketika meninjau perkembangan kawasan Food Estate (Lumbung Pangan) di Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), tepatnya di Desa Siria-ria Kecamatan Pollung,  Selasa (27/10/2020).

Tokoh pemerakarsa pemekaran Kabupaten Pakpak Bharat ini mengatakan,beberapa bulan yang lalu  sudah melakukan lobi-lobi ke Pemerintahan pusat termasuk beberapa Kementerian agar memperhatikan Kabupaten yang baru 17 tahun dimekarkan dari Kabupaten Dairi itu.

"Kita tidak berbohong alias plin kata, tetapi terus berbuat,karena tujuan kitpun untuk memekarkan Kabupaten Pakpak Bharat ini,bagaimana supaya sejahtera masyarakat,dan itulah tujuan saya dahulunya agar dibuat satu Kabupaten Pakpak Bharat,biar ada anggota DPRD,Kepala Dinas,bahkan sampai Bupatinya kalak Pakpak," katamya.

Memang saat ini masih berjalan tahapan Pilkada, lanjutnya, termasuk tahapan kampanye, walaupun FBT MO belum menjadi Bupati dan Wakil Bupati Pakpak Bharat namun berbuat. "Jadi pernyataan Presiden RI Joko Widodo untuk pengembangan kawasan Food Estate (Lumbung Pangan) di Kabupaten pakpak Bharat,bukan bohong-bohongan,tetapi menjadi kenyataan," ungkap mantan Bupati Dairi 2 periode itu. (PS/K.TUMANGGER)

 

 

 

Komentar Anda

Terkini: