Harga Karet Di Tapsel Mulai Naik, Petani Karet Mulai Bersemangat.

/ Minggu, 01 November 2020 / 07.42.00 WIB

POSKOTASUMATERA.COM-TAPSEL- Para petani karet di Kabupaten Tapsel saat ini sudah mulai bisa bernafas lega. Pasalnya harga karet mulai merangkak naik, dari sebelumnya Rp 5.000 menjadi Rp 8.000 per kilogram atau naik berkisar Rp 3.000 per kilogram dari bulan lalu.


Seorang petani karet di Kelurahan Sayurmatinggi, Kecamatan Sayurmatinggi, Monang Hasibuan, Sabtu (31/10) mengatakan,  beberapa minggu lalu harga paling tinggi Rp 5.000 per kilogram, itupun tergantung dari kualitas getahnya. 

“Alhamdulillah minggu ini naik sedikit menjadi Rp 8.000 per kilogram ditingkat toke. Harapannya, semoga harga karet bisa naik lagi, karena kami makan dari hasil karet ini setiap hari,” ucap Monang.

Diceritakannya, dalam satu pekan dia mendapat 50 Kg karet kalau cuaca bagus. Jika cuaca sedang tidak bagus, dirinya paling banyak hanya mendapat 45 Kg. Dirinya juga mengaku, hasil segitu tidak mencukupi untuk kebutuhan hidup, anak sekolah dan kebutuhan lainnya.

“Harapan kami petani karet ini, bertahan di harga Rp 10.000 per kilogram sudah syukur. Karena dengan harga segitu, bisa mencukupi bagi kami untuk kebutuhan hidup sehari-hari. Seperti apapun kondisinya, kami tetap bersyukur karena masih ada harganya,” katanya.
Hal senada juga disampaikan Ahmad Tison, dia mengatakan, kondisi harga karet terus merangkak naik, meski hanya Rp 1.000. per minggu, namun selaku petani karet ia tetap bersyukur.

“Karena mau kerja lain tidak bisa, inilah pekerjaan dari turun temurun di wilayah sini. Jadi tak ada pekerjaan lain selain kebun karet. Untung saja kami ada kebun karet sedikit, maka bisa digarap sendiri. Ya mau bagaimana lagi, kita cuma punya kebun karet, jadi mau tak mau nyadap karet terus,” katanya.

Dia juga berharap, rakyat kecil bisa menikmati hasil dari penjualan karet dengan harga yang wajar.

“Karena kami hanya cari makan dan memenuhi kebutuhan hidup, bukan mencari kaya. Semoga mengenai harga karet ini, bisa dibantu oleh pemerintah,” kata Ahmad Tison. (PS/BERMAWI)
Komentar Anda

Terkini: