POSKOTASUMATERA.COM-MEDAN-Pemko Medan melalui Dinas Tenaga Kerja Kota Medan mengajak seluruh tenaga kerja yang ada di Kota Medan untuk selalu disiplin menjalankan protokol kesehatan 3M, yaitu memakai masker saat beraktivitas diluar rumah, mencuci tangan menggunakan air mengalir dan sabun atau hand sanitizer dan menjaga jarak antara satu dengan yang lain.
Ajakan ini disampaikan Penjabat
Sementara (Pjs) Wali Kota Medan Ir Arief Sudarto Trinugroho MT diwakili Kepala
Dinas Tenaga Kerja ( Disnaker) Kota Medan Hannalore Simanjuntak saat memimpin
kegiatan Sosialisasi Perwal No. 27/2020 tentang Pedoman Adaptasi Kebiasaan Baru
(AKB) Pada Kondisi Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid 19) di Posko Gugus
Tugas Gedung Serba Guna Dharma Wanita, Jalan Rotan Medan, Selasa (3/11).
Dikatakan Hannalore, dalam upaya memutus
mata rantai penyebaran Covid 19, Dinas Tenaga Kerja Kota Medan telah
melakukan sosialisasi untuk disiplin menjalankan protokol kesehatan
kepada perusahaan yang ada di Kota Medan seperti yang telah diatur di dalam
Perwal No. 27/2020 tentang Pedoman Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) Pada Kondisi
Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid 19) kepada seluruh perusahaan
yang ada di Kota Medan.
"Sosialisasi ini merupakan cara
yang dapat kita lakukan untuk mencegah serta menghentikan penyebaran Covid 19
di Kota Medan. Dinas Tenaga Kerja sebelumnya juga telah turun ke lapangan
langsung dengan mengunjungi seluruh stakeholder Dinas Tenaga Kerja Kota Medan
untuk mensosialisasikan Perwal No 27/2020 ini," kata Hannalore.
Dalam kesempatan tersebut, Hannalore
juga menjelaskan tujuan dari sosialisasi ini adalah upaya yang dilakukan Pemko
Medan agar seluruh masyarakat Kota Medan memahami bahwa pandemi ini siapa saja
bisa terinfeksi Virus Corona. Sehingga masyarakat Kota Medan harus disiplin
menjalankan protokol kesehatan 3M.
"Disiplin menjalankan protokol
kesehatan merupakan anjuran dari pemerintah untuk memutus mata rantai
penyebaran Covid 19 saat ini, supaya tidak banyak yang terkena dan tidak
menyebar ke orang banyak. Maka dari itu, patuhilah protokol kesehatan agar kita
tidak terkena Covid 19 ini," jelasnya.
Selanjutnya, ditempat yang sama,
Kecamatan Medan Polonia juga menggelar sosialisasi Perwal No. 27/2020 tentang
Pedoman Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) Pada Kondisi Pandemi Corona Virus Disease
2019 (Covid 19) kepada para warga yang mewakili 5 kelurahan yang ada di
Kecamatan Medan Polonia.Sosialisasi yang dipimpin Camat Medan Polonia Amran
Sanusi Rambe, melaporkan kegiatan yang telah dilakukan Kecamatan Medan Polonia
untuk memutus mata rantai penyebaran Covid 19 di Kecamatan Medan Polonia.
"Tujuan dari sosialisasi ini adalah
untuk memberikan pemahaman kepada warga Kecamatan Medan Polonia untuk
meningkatkan kesadaran dan patuh dalam menjalankan protokol kesehatan sesuai
dengan anjuran di dalam Perwal No 27/2020 guna memutus mata rantai
penyebarannya," jelasnya.
Dilaporkan Camat Medan Polonia,
Kecamatan Medan Polonia telah melakukan upaya guna memutus mata rantai
penyebaran Covid 19 di Kecamatan Polonia seperti menggelar sosialisasi dan
pembagian masker kepada warga Kecamatan Medan Polonia. Kemudian turun langsung
kelapangan seperti warnet, pasar, tempat makan dan yang lainnya untuk memberikan
pemahaman agar disiplin menjalankan protokol kesehatan. Selanjutnya menggelar
razia masker yang bekerja sama dengan Babinsa, Bhabinkamtibmas dan Satpol PP.
Selain itu, tambah Camat Medan Polonia,
Kecamatan Medan Polonia juga membuka posko yang berada di Kantor Camat Medan
Polonia dari jam 12.00 - 24.00 wib guna memberikan kenyamanan kepada warga jika
ada pengaduan pada malam hari Kecamatan Medan Polonia tetap ada untuk warganya.
"Kami telah melakukan berbagai
upaya untuk memutus mata rantai penyebaran Covid 19 khususnya di Kecamatan
Medan Polonia dengan memberikan pemahaman agar masyarakat sadar protokol
kesehatan dan semua berjalan dengan lancar. Sehingga peningkatan Covid 19 di
Kecamatan Medan Polonia sedikit bahkan menurun. Maka dari itu, mari sama-sama
kita ingatkan keluarga dan orang sekitar kita untuk disiplin menjalankan
protokol kesehatan agar tidak tertular," ajaknya.(PS/RYANT)