Kejari Tanjungbalai-Asahan Datangi Sekolah Berikan Penyuluhan Narkoba

/ Kamis, 25 Februari 2021 / 12.50.00 WIB


Program JMS : Di Masa Pandemi,Bidang Intelijen Kejari Tanjungbalai-Asahan Lakukan Penyuluhan Ke Sekolah Bahaya Narkoba dan Penyuluhan Hukum (POSKOTA/SAUFI)



POSKOTASUMATERA.COM-TANJUNGBALAI
Jaksa Masuk Sekolah Kejaksaan Negeri Tanjungbalai-Asahan memberikan Penerangan Hukum  dan Penyuluhan Narkoba  di SMP Negeri 1 Kota Tanjungbalai.Kegiatan Jaksa Masuk Sekolah (JMS)  ini diikuti oleh Guru dan jumlah peserta dibatasi 20 Orang Siswa/siswi.

"Sosialisasi dilaksanakan dengan menerapkan Protokoler Kesehatan(Prokes) yang ketat, diawali dengan pembagian masker medis dan hand sanitizer kepada setiap peserta,"


Kepala Kejaksaan Negeri Tanjungbalai Asahan (TB-A), Muhammad Amin SH MH melalui Kasi Intelijen Kejari Tanjungbalai-Asahan,Dedy Saragih,Kamis(25/2/21)mengatakan bahwa Kejaksaan melalui bidang intelejen melaksanakan sosialisasi yg merupakan bagian dari program JMS (Jaksa Masuk Sekolah)di SMP Negeri 1 Kota  Tanjungbalai berthema  "Bahaya Penyalahgunaan Narkotika," ucap Kasi Intelijen.

Tim Jaksa Masuk Sekolah yakni,para jaksa bidang intel yaitu Joharlan hutagalung, sitilisa, parlindungan situmorang dan tantra perdana sani.



Tim Jaksa Masuk Sekolah disambut baik oleh Dinas Pendidikan,Kabid Dikdas dan dari sekolah Wakil Kepala Sekolah dan langsung dibuka Kasi Intelijen materi penerangan dan penyuluhan Hukum dan Narkoba.

Tim Jaksa Masuk Sekolah yang dipimpin,Kasi Intelijen Dedy Saragih memaparkan dan menjelaskan mengenai Peran Kejaksaan Republik Indonesia sekaligus memberikan pengenalan materi tentang hukum di kalangan para siswa/siswi. 

"Pengenalan hukum ini seputar Bahaya Narkoba dan Psikotropika, yaitu UU No 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, UU No. 5 Tahun 1997 Tentang Psikotropika, dan UU No. 23 Tahun 1992 Tentang Kesehatan. Kegiatan ini berlangsung dengan tertib dan lancar dengan Protkes (Protokoler Kesehatan),"ujar Kasi Intelijen, Dedy Saragih.

Program Jaksa Masuk Sekolah merupakan program pemerintah pusat yang dicanangkan di seluruh wilayah Indonesia dengan tujuan yaitu pengenalan serta pembinaan hukum sejak dini, sehingga anak-anak bangsa tidak terjerumus dengan pelanggaran hukum, seperti tawuran, narkoba dan masalah kriminal lainnya.

Program Jaksa Masuk Sekolah (JMS) mendapatkan respon positif dari siswa/ siswi SMP Negeri 1 Kota Tanjungbalai , hal itu dapat dilihat dari keaktifan mereka dalam sesi tanya jawab mengenai materi yang telah diberikan.


"Kepada siswa/siswi yang dapat menjawab pertanyaan dan memberikan pertanyaan diberikan souvenir berupa tumbler,"kata Dedy Saragih.


Lanjut Dedy,bahwa Kegiatan ini diharapkan dapat dijadikan bahan pembelajaran untuk memperluas wawasan dalam menambah pengetahuan, mengenalkan, dan menanamkan nilai-nilai kejujuran bagi para pelajar sebagai penerus generasi bangsa Indonesia. (PS/SAUFI)




 



Komentar Anda

Terkini: