H.M.Syahrial Angkat Bicara, ini Disebutkan nya !!

/ Jumat, 19 Maret 2021 / 00.08.00 WIB

Walikota Tanjungbalai,H.M.Syahrial SH MH saat dikonfirmasi wartawan,Syahrial Angkat Bicara Pembahasan viral nya DPRD ricuh terkait Penonaktifan BPJS kesehatan Masyarakat Tanjungbalai (red*)

POSKOTASUMATERA.COM-TANJUNGBALAI

Walikota Tanjungbalai,H.M.Syahrial angkat bicara terkait polemik viral nya sebuah video ricuh anggota DPRD dengan instansi pemerintah kota terkait penonaktifan 25 ribu peserta jaminan kesehatan yang berujung kericuhan saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Aula DPRD kota Tanjungbalai.

Penonaktifan ini dilakukan pada awal Maret 2021 lalu. Jika sebelumnya jaminan kesehatan yang ditanggung oleh Pemko Tanjungbalai berjumlah 45 ribu, kini dipangkas menjadi 20 ribu.

Saat dijumpai wartawan,H.M.Syahrial SH MH mengatakan dimintai tanggapannya sebagai walikota atas Penonaktifan BPJS Kesehatan warga Tanjungbalai, ia menyebutkan bahwa penyakit datang dari Allah SWT untuk menghapus dosa orang yang sakit, kedepannya jika ada warga yang sakit Pemko Tanjungbalai akan membuat Posko.


Pernyataan itu dilontarkan Wali Kota kepada wartawan saat meninjau lokasi trotoar , Syahrial menanggapi atas dinonaktifkannya sebanyak 25 ribu jiwa kepesertaan BPJS Kesehatan JKN KIS-PBI yang dananya tidak lagi dialokasikan dalam ABPD 2021.

Lanjut nya,sesuai dengan ajaran agama Islam. Sakit itu adalah eh apa namanya, diberikan Allah pertanda. Kalau masyarakat kita sakit itu adalah pengampunan, pengampunan dosa, ucap Walikota Tanjungbalai,H.M.Syahrial  Rabu (17/3/21).


"Sebagai Wali Kota Syahrial berharap masyarakat harus sehat. Terkait BPJS yang sedang viral, Pemko Tanjungbalai akan membuat Posko dan mendata ulang.

"Saya sebagai Wali Kota Tanjungbalai, masyarakat Tanjungbalai harus sehat dan juga BPJS yang sedang viral, ya ini akan kita, apa namanya, akan kita tindak lanjuti ya kita akan buat posko dan kita akan mendata ulang dan janganlah ribut-ribut tak ada lagi ribut-ribut itu. Sama-sama kita bergabung. Pemerintah, DPR, masyarakat,"tegasnya.

"Iya, ini sudah viral masalah BPJS. Kami akan menindaklanjutinya," ujar Syahrial kepada wartawan saat dikonfirmasi.

Menurutnya,Kenapa?, karena kesehatan itu penting, wajib. Kalau masyarakat sehat, pemerintah juga akan terbantu melaksanakan program-program yang ada di pemerintahan. Mungkin itu saja,singkat Syahrial mengakhiri sejumlah wartawan usai peninjauan Trotoar di jalan jendral Sudirman.


Sebelum nya, kericuhan terjadi terkait pembahasan tersebut dengan diadakan nya Rapat dengar pendapat (RDP).

"Kericuhan saat RDP yang mengakibatkan rusaknya sejumlah fasilitas di gedung dewan seperti pecahnya gelas dan hancurnya microfon sangat disesalkan berbagai netizen di media sosial.


Pada akun Facebook,Rudy Bakti menyebutkan Hari ini kita menyaksikan secara bersama - sama bahwa di gedung DPRD Kota Tanjungbalai telah terjadi keributan yang sedikit kita sangat miris melihat nya. 


Dalam cuitan akun Facebook unggahan Rudy Bakti terlihat dengan nada,Bahwa :
Beberapa DPRD Hari ini memecahkan gelas hingga merusak meja, merusak microfon yang kita ketahui itu adalah fasilitas negara, dalam RDP tentang persolan BPJS di Kota Tanjungbalai. 

Akan tetapi saya juga sedikit bangga, beberapa waktu yang lalu, kami Moehammad Ryanda Pandjaitan Ahmad Fauzi Hasibuan Amien Miingka Andy Putra Ikbal Sinaga  pernah naik ke atas meja dan orasi di ruang rapat yang ada di gedung DPRD Kota Tanjungbalai, dan hari ini abg - abg kita di DPRD Kota Tanjungbalai sampai lempar lemparan gelas hingga melakukan perusakan beberapa fasilitas, nah itu artinya ada kemajuan untuk abg - abg kita yang ada disana. 

Dan mungkin inilah yang harus kita tiru dan kita uji apabila nanti kita melakukan RDP bersama mereka di gedung rakyat tersebut. 

Cuitan Berbagai macam viral dimedsos warga Tanjungbalai  atas viral nya video RDP anggota DPRD Kota Tanjungbalai yang ricuh.


Diberitakan sebelumnya, rapat dengar pendapat (RDP) di DPRD Kota Tanjungbalai ricuh pada Selasa (16/3/21).

Anggota dewan melempar gelas dan membalikan meja yang berada tak jauh dari Kadis Sosial, Kadis Kesehatan dan BPJS Kesehatan Tanjungbalai.

Kemarahan Teddy Erwin semakin memuncak seusai argumennya dipotong, sehingga ia melemparkan sebuah gelas ke depan peserta rapat yang memotong pembicaraannya tersebut.

"Saya masih ngomong," katanya dengan nada tinggi yang disusul dengan pelemparan gelas. Terekam dalam video viral tersebut.

Suasana semakin memanas, anggota DPRD lainnya, Husaini Sinaga ikut marah, yang disusul dengan Martin Chaniago yang membantingkan mikrofon beserta menendang meja.

Dilansir kembali , usai kericuhan terjadi pembahasan Rapat Dengar Pendapat ditunda hingga sampai waktu dekat. (red*)



Komentar Anda

Terkini: