POSKOTASUMATERA.COM-TAPSEL-Kepala Desa Sijungkang Adi Mirhan Siregar beserta masyarakat bangga dan satu suara dan bersedia dengan adanya Program On Farm Petani Mandiri yang ditawarkan oleh HKTI dan Pemuda Tani Sumut.
Kades Sijungkang Adi Mirhan Siregar memberikan apresiasi kepada Ketua HKTi Sumut H. Gus Irawan Pasaribu, SE, AK, MM, CA
,DPD Pemuda Tani Indonesia Sumut atas kepedulian dibidang sektor pertanian dan perkebunan.
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dan DPD Pemuda Tani Indonesia Provinsi Sumut gelar Sosialisasi Program On Fram Petani Mandiri kepada masyarakat Petani Kopi di Desa Sijungkang Kecamatan Angkola Timur pada Sabtu, (6/3) menjelang siang.
H. Gus Irawan Pasaribu, SE, AK, MM, CA selaku Ketua DPD HKTI Sumut mengatakan bahwa kehadiran DPD HKTI Sumut dan DPD Pemuda Tani Indonesia Sumut murni karena kepedulian dibidang sektor pertanian dan perkebunan.
"Kita akan membantu para petani kopi mulai hulu hingga hilir, maksudnya akan melakukan pendampingan mulai dari membuka lahan sampai panen nantinya. Tidak ada pembiaran terhadap masyarakat petani, sehingga hasil produksi lebih meningkat nantinya", ujarnya.
Varietas kopi lokal sebenarnya bisa bersaing dikanca industri kopi, asal perawatan dan pemeliharaan tanaman kopi tersebut lebih intens dan maksimal sehingga hasil panennya nanti menggembirakan, tandas Gus Irawan Pasaribu.
"Intinya masyarakat harus tetap kompak dan mau bertanggung jawab nantinya, semua akan difasilitasi dan masyarakat hanya menyiapkan lahan yang akan dibagi menjadi kelompok nantinya", pungkasnya.
Kata Gus Irawan, tujuannya adalah agar varietas kopi lokal bisa bersaing dan kedepannya akan memakai nama daerah ini yakni "Kopi Sijungkang". Sama halnya dengan bermunculannya brand (Merek, red-) kopi lokal lainnya semisal Kopi Sipirok, Mar (Marancar) Kopi, Sitaratoit Kopi dan lainnya.
Sementara itu, Camat Angkola Timur Ricky Hadamean Siregar, S.IP akan mendorong Pemerintahan Desa (Pemdes) Sijungkang agar terfokus dengan program tersebut. Pasalnya, kawasan desa ini cocok dan daerah ini akan menjadi sentral industri kopi nantinya.
"Masyarakat harus mau diatur dan diarahkan, karena hal ini merupakan peluang untuk meningkatkan perekonomian dari hasil kopi. Tentu, kesejahteraan akan lebih baik", harap Camat.
Muhammad Fadly Abdina, SP, M.Si selaku Ketua DPD Pemuda Tani Prov. Sumut menuturkan bahwa varietas kopi merupakan brand primadona baik lokal dan mancanegara. Jadi, pasarnya tetap ada dan pasti laku apabila perawatannya nanti maksimal.
Kehadiran HKTI dan Pemuda Tani Sumut lewat Program On Farm ini, kiranya dapat membantu masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan petani dengan meningkat hasil produksi tani agar hasil lebih maksimal kedepannya, pungkasnya.
Acara tersebut berjalan lancar dengan memerhatikan protokol kesehatan dengan jumlah peserta sekitar 20 orang dan diakhiri dengan makan siang bersama.
Hadir dalam acara tersebut Ketua DPD HKTI Sumut, Ketua DPD Pemuda Tani Indonesia Sumut, Ketua Korda HKTI Sumut 2, Camat Angkola Timur, Kepala Desa Sijungkang, Ketua Karang Taruna Angkola Timur, Perangkat Desa dan Masyarakat Petani Kopi.
(PS/BERMAWI)
