POSKOTASUMATERA.COM-BATUBARA -Kapolres Batubara,AKBP Ikhwan Lubis SH MH, ditengah kesibukannya dengan urusan kantor kembali menunjukkan jiwa sosialnya kepada warga miskin.
Sempat Viral di beberapa Media,Ada seorang Nenek berusia 74 Tahun,berjualan bensin dan rokok eceran di pinggir jalan tepatnya di simpang pintu masuk Dusun 7,Desa Rawa Doli dengan penghasilan Rp.20.000,-(dua puluh ribu rupiah) yang menghidupi cucunya yang yatim piatu.
Dari situlah Sosok Pejuang Dhuafa tergerak hatinya untuk menyambangi kediaman Nenek tersebut.
Kapolres Batubara,AKBP Ikhwan Lubis SH MH didampingi Wakapolres Batubara,Kompol Rudi Chandra SH MH dan Kasat Binmas Polres Batubara,AKP M.Syafii SH langsung meyambangi rumah Nek Taminem yang tinggal di Dusun 7,Desa Rawa Doli,Kec.Datuk Lima Puluh,Kab.Batubara,Selasa (16/03/2021) siang.
Dalam kunjungannya,Kapolres Batubara,AKBP Ilhwan Lubis SH MH mengatakan,Dirinya sangat terharu dengan perjuangan sang Nenek untuk membiayai cuvunya yang berusia 4 tahun yang juga yatim piatu.Beliau rela bekerja sebagai pedagang minyak dan rokok eceran yang di mulainya dari Shubuh sampai Magrib dengan penghasilan Rp.20.000,-(duapuluh ribu rupiah).
"Saya kagum di usiany yang sudah tua masih semangat demi sang cucu tercintanya yang sudah yatim piatu.Selain memberikan tambahan modal berjualan,Saya juga memberikan semangat agar tidak menyerah dengan keadaan.Semoga selalu diberikan kesehatan ya Nenek,"ungkap orang nomor satu di Mapolres Batubara ini.
Di tambahkannya lagi,Beliau mengetahui hal ini dari Media Sosial yang banyak memberitakan seorang Nenek penjual bensin dan rokok eceran di pinggir jalan dengan penghasilan Rp.20.000,- (dua puluh ribu rupiah) dar mulai Shubuh hingga Magrib tiba.
"Saya mengetahui berita ini dari Medsos yang banyak memberitakan tentang Nek Taminem yang gigih memperjuangkan sang cucu yaang yatim piatu.Saya juga berterima kasih kepada para jurnalis yang sudah bekerja sama memberikan info akurat kepada pemerintah dan juga menjaga kamtibmas di wilayah kami ini,"tandas Sang Pejuang Dhuafa tersebut.
Isak tangispun pecah dan seakan tak percaya dari wajah polos sang Nenek ada pembesar Polisi dan memberikan uang tali asih juga sembako kepada dirinya.Rasa gugup dan haru tampak terlihat dari wajah seorang Nenek 74 tahun ini.Hingga tak sadar dirinyapun menangis sambil berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah mendatangkan seorang malaikat yang sangat baik hati untuk dirinya.
"Alhamdulillah Ya Allah,engkau telah mendengarkan doaku,engkau datangkan seorang malaikat penyelamat.Terimakasih Pak Kapolres yang baik hati juga Dermawan,Saya selama ini tau dari orang orang Pak tentang Bapak.Hari ini telah terbukti semuanya apa yang selama ini saya dengar tentang Bapak,"kata Nek Taminem sambil menetaskan air mata haru.
(PS/RIADI)
