Penggiat Demokrasi : Adlin Minta KPK Usut Tuntas Terkait Penggeledahan Di Rumah Pribadi Walikota Tanjungbalai Syahrial

/ Rabu, 21 April 2021 / 15.23.00 WIB

 

Adlin Panjaitan  Kader Mahasiswa   
Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII)


*Mahasiswa Pascasarjana Ilmu Komunikasi ini Mengapresiasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Turun Ke Kota Tanjungbalai Dan Segera Menangkap Penjahat Berdasi 

POSKOTASUMATERA.COM-JAKARTA

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Melakukan Penggeledahan di Rumah pribadi milik Walikota Tanjungbalai Syahrial  beserta dilanjutkan ruangan kantor nya, ruangan Sekda, ruangan Kabagumum ,beserta Ruangan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) yang berada di Kota Tanjungbalai.

Adlin Panjaitan,Mahasiswa Pascasarjana Ilmu Komunikasi yang juga kader Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) memantau dari perkembangan dibeberapa media bahwa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia sudah membawa sejumlah koper dan tas ransel keluar dari ruangan pejabat terkait dari dalam kantor Walikota Tanjungbalai sekira pukul 20.00 wib lewat malam itu.

Jadi menurut Adlin Panjaitan,Rabu (21/4/21) sebagai mahasiswa di Jakarta ini  mengatakan KPK harus berhasil  menangkap para Penjahat Berdasi di Kota Tanjungbalai tersebut dimana diketahui KPK telah usai melakukan proses demi proses setelah pengumpulan bukti tersebut serta hari ini juga telah dilakukan pemeriksaan di Mapolres Tanjungbalai oleh KPK kepada pejabat Pemkot terkait.


"Kita sepakati bersama tidak ada tempat bagi para Koruptor perampok berdasi, sama kita ketahui beredar di media sosial bahwa tudingan  Walikota Tanjungbalai di tubuh Pemko Tanjungbalai disinyalir adanya dugaan"Jual beli jabatan" sehingga KPK turun ke Tanjungbalai  melakukan penggeledahan disetiap tempat tempat tertentu tadinya,termasuk dirumah pribadi Walikota Tanjungbalai Syahrial,kita yakin dan percaya KPK segera menuntaskan serta membuka tabir terkait hal itu nantinya sehingga akan ada tersangka yang akan dibawa ke Jakarta,"pinta Adlin Panjaitan.

Menurut saya apapun itu kita sangat Mengapresiasi KPK dan Saya katakan kami akan Kawal kasus ini sampai tuntas.

Lanjutnya,ketika Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia sudah membawa alat bukti yang Notabene nya itu adalah hasil yang dibawa untuk dilaporkan ke Pusat itu tandanya Walikota Tanjungbalai  harus segera diproses. 

Termasuk, yang kita amati beberapa persoalan Dugaan Korupsi ditubuh Pemerintah Kota Tanjungbalai yakni diantaranya mencuat Terbengkalai RS Type C , Dugaan Fee% proyek , serta dugaan korupsi  Bansos Covid-19 dan lain sebagainya perlu di usut.

"Saya juga sebagai masyakarat Sumatera Utara sangat resah begitu banyak nya pejabat pemerintah yang tidak sadar akan kejahatan yang membawa nya kepada Kehinaan (Koruptor), kami juga sangat apresiasi atas eksistensi Komisi Pemberantasan Korupsi  (KPK) yang hari ini sangat tajam dalam memburu para penjahat Berdasi (Koruptor),"tegas Kader Mahasiswa Pergerakan PMII ini. 

Sementara itu, Jubir KPK,Ali Fikri mengatakan kepada Poskota saat dikonfirmasi bahwa Info yang kami terima tidak ada Operasi Tangkap Tangan(OTT).

Namun demikian benar ada kegiatan tim Komisi Pemberantasan Korupsi  (KPK) disana dalam rangka pengumpulan bukti. "Perkembangannya akan kami sampaikan lebih lanjut," sebut Firli.


(PS/SAUFI)
Komentar Anda

Terkini: