Nek Timun Tak Menyangka Hari ini Bertemu Sang Pejuang Dhuafa

/ Jumat, 30 April 2021 / 23.51.00 WIB


POSKOTASUMATERA.COM-BATUBARA-Sosok orang tua renta yang hidup sebatang kara sembari menunggu masa tuanya, Maimun yang berusia 72 tahun warga Dusun 7 Desa Indrayaman Kecamatan Talawi Kabupaten Batubara,  yang sehari hari berjualan Timun, hingga masyarakat menyebutnya Nek Timun tak kuasa menahan haru saat berjumpa sosok pujaan nya yang adalah Pejuang Duafa atau Kapolres Batubara AKBP Ikhwan Lubis SH MH.

Sejak satu tahun lalu Nenek yang berusia 72 tahun ini selalu berharap akan dikunjungi dan bisa bertemu langsung dengan sosok pejuang dhuafa ini.  Dalam benaknya mungkin karena belum rezeki Nenek yang sehari hari menjual Timun ini pun pasrah hanya bisa melihat dari kejauhan dan tak bisa berbuat apa apa karena merasa dirinya hanya manusia bawah dan rendah.

Bahasa ini terkuak saat dirinya di tanya oleh awak media  pada saat dirinya mendapat bantuan dari  sosok sang pejuang dhufa, Jumat (30/4/2021) subuh di gubuk renta tempat sehari hari dia berteduh. 

Nek Timun mengatakan, setiap ada suara Patroli yang melintas dia selalu keluar dan melihat iringan mobil Kapolres sang pejuang ini. Dirinya berharap sang pejuang dhuafa ini mampir ke rumahnya .

“Angan angan ku ini ku impikan sejak 1 tahun yang lalu, dengan usiaku yang sudah renta dan harus berjuang hidup seorang diri. Tidak ada anak atau pun suami dirinya pun berharap dapat berusaha tidak lagi menjual timun ke pasar namun dapat berjualan di depan rumah saja dengan sedikit modal dan secukupnya untuk menyambung hidup,” katanya. 

Harapanya ini dikatakan Nek Timun saat jumpa kepada sosok pejuang dhuafa setelah selesai sholat berjamaah di Mesjid Hidayatullah kecamatan Talawi kabupaten Batubara. 

Kapolres Batu bara AKBP Ikhwan Lubis  yang tidak tahu dengan harapan Nek  Timun mengatakan, bagi warga yang benar benar membutuhkan diharapkan datang langsung ke Mapolres Batubara. 

“Kalau pun saya tidak berkunjung ke daerah tempat tinggal warga, saya juga mempersilahkan bagi warga untuk datang ke Mako Polres Batu bara. Pintu selalu terbuka lebar untuk para masyarakat yang membutuhkan. Saya pribadi akan tetap membantu bagi warga yang membutuhkan,” terangnya. 

Disebutkannya, bagi seluruh masyarakat di wilayah hukum nya yang tidak ada beras di rumah dan tak sanggup untuk membeli maka segera ke Polres Batubara dan dipasrikan akan dibantu. (PS/SAUFI)

Komentar Anda

Terkini: