POSKOTASUMATERA.COM-LABUSEL-Tidak ingin dimasa kepemimpinannya di Kabupaten Labuhanbatu Selatan ada korupsi, Bupati Kabupaten Labuhanbatu Selatan H. Edimin ungkap sejumlah pejabat baik dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Sumut (Sumatera Utara) dan kelompok kerja, masing masing diduga ada orang orang titipan.
“Bahkan
sampai pegawai honorer pun juga ada orang orang yang menitipkan. Mulai dari
titipan DPRD sampai saudara para Pimpinan, sehingga membuat kinerja menjadi
kurang baik,”ungkapnya ketika gelar rapat virtual dengan KPK di kantor Bupati
Labuhanbatu Selatan Desa Sosopan Kecamatan Kotapinang, Senin (20/9/2021).
Pada
rapat virtual dengan KPK RI, Edimin juga membeberkan bobroknya pengelolaan
keuangan setiap dinas. Sehingga banyak yang diluar realita hasilnya.
“Banyak
masalah yang ada di Kabupaten Labuhanbatu Selatan. Persoalan pengelolaan
anggaran yang dianggap dinilai baik selama ini, namun tidak sesuai dengan
realita. Kita berharap Komisi Pemberantasan korupsi (KPK) untuk turun ke
Labuhanbatu Selatan,”ucapnya.
Dia
(Edimin) juga meminta kepada KPK RI, agar seluruh Kepala Desa se-Kabupaten
Labuhanbatu Selatan diperiksa. “Periksa seluruh Kepala Desa yang ada di
Kabupaten Labuhanbatu Selatan,”tegasnya.
“Dua
puluh jari tangan saya dan satu kepala saya menerima kedatangan petugas komisi
pemberantasan korupsi ke Labuhanbatu Selatan,”katanya. (PS/BL/Red)