Dinilai Terlalu Arogan, LSM Penjara Kota Medan minta Walikota Medan Copot plt Camat Medan Selayang

/ Selasa, 19 Oktober 2021 / 08.50.00 WIB



POSKOTASUMATERA.COM-MEDAN-Dinilai terlalu Arogan, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pemantau Kinerja Aparatur Negara (PENJARA) PN Kota Medan minta walikota Medan bapak Bobby Nasution tinju serta copot plt Camat Medan Selayang.

Hal tersebut dikatakan Budi Yanto, SH selaku ketua Dewan Pimpinan Cabang kota Medan kepada poskota sumateta, Senin, (18/10) saat dijumpai di kantornya Marelan Pasar 4.


Budi menilai sikap arogansi yang di tunjukan oleh plt Camat Medan Selayang yang menutup jalan di sekitar Setia Budi tanpa menghiraukan warga setempat sangat tidak dibenarkan, karena menurutnya itu bukan tugas dan wewenang, apalagi penutupan jalan itu tanpa koordinasi terlebih dahulu kepada Dinas Perhubungan kota Medan dan Polantas sekitar serta koordinasi sama pimpinan beliau yakni Walikota Medan.


Apalagi kita ketahui bahwa jalan setia Budi merupakan jalan Primer yang artinya jalan itu penghubung antara jalan akses ke jalan yang lainnya.


Selanjutnya, Budi Yanto yang juga seorang aktivis meminta agar bapak walikota Medan segera meninjau kembali plt Camat Medan Selayang dan jika perlu segera copot dari jabatannya karena lebih banyak menyusahkan masyarakat di wilayah yang dia pimpin." Minta kepada walikota Medan agar segera meninjau ulang atau bila perlu copot", ucap Budi Yanto.


Sebelumnya, warga yang berada di sekitar jalan yang ditutup oleh plt Camat Medan selayang sudah melakukan protes kepada Camat tersebut, tetapi tidak di gubris dan malah melanjutkan aksi penutupan jalan tersebut.


Hal ini dikatakan Pak Ginting warga jalan setia Budi pasar 1, Medan Selayang yang melakukan protes atas tindakan plt Camat Medan Selayang tersebut. Ginting yang saat itu di konfirmasi wartawan, Senin, (18/10) mengatakan jika tindakan plt Camat sudah sangat keterlaluan dan harus segera dihentikan karena penutupan jalan tersebut hanya menyusahkan masyarakat sekitar jalan setia Budi dan penutupan jalan tersebut tanpa ada pemberitahuan terlebih dahulu.


Selanjutnya Ginting menilai sikap arogansi plt camat Medan Selayang itu juga telah mencoreng nama baik walikota Medan karena disaat keberhasilan Medan mencapai PPKM level 2, dan masyarakat kota Medan bisa memulai kehidupan secara normal dengan tidak menghiraukan prokes, saat ini pula plt camat menutup jalan sekitar setia budi.


Kemudian ginting menambahkan jika penutupan jalan tersebut terkesan diskriminasi karena hanya menutup persimpangan jalan Pasar 6, Pasar 1, Pasar 2, Pasar 3 jalan setia Budi, sementara jalan menuju perumahan Setia Budi indah  di biarkan terbuka," hal ini sangat diskriminasi karena hanya sebagian jalan saja yang di tutup dan jalan menuju perumahan Setia Budi indah dibiarkan terbuka", ucap Ginting menghakiri pembicaraan. (P/S BUDI)

Komentar Anda

Terkini: