Ketua DPRK Lhokseumawe dan Pangdam Iskandar Muda Tanami Pohon Mangrove di Pulau Semadu

/ Kamis, 27 Januari 2022 / 12.04.00 WIB
Ketua DPRK Lhokseumawe, Ismail A Manaf dan Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Mohammad Hasan melakukan penanaman pohon Mangrove di Pulau Semadu Kecamatan Muara Satu Kota Lhokseumawe. (FOTO|PS-DAHLAN)

● PARLEMENTARIA

POSKOTASUMATERA.COM| LHOKSEUMAWE - Ketua DPRK Lhokseumawe Ismail A Manaf dan Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Mohammad Hasan melakukan penanaman pohon Mangrove di Pulau Semadu Kecamatan Muara Satu Kota Lhokseumawe, Kamis (27/01/2022) pagi tadi.

Menurut Ketua DPRK Lhokseumawe, Ismail A Manaf Manfaat reboisasi pantai dengan tanaman bakau adalah dapat berkurangnya abrasi air laut ke daratan, melindungi habitat alami biota laut seperti kepiting, bandeng dan burung laut. Tak hanya itu, reboisasi pantai dengan tanaman bakau mampu menjaga ekosistem pantai dan teluk.

Ismail menambahkan reboisasi mangrove menjadi penting untuk segera dilakukan. Penanaman mangrove, menjadi satu cara mencegah abrasi laut di pesisir pantai. Untuk menyelamatkan bumi dari terkikisnya daratan oleh lautan.
 Pandam Iskandar Muda di Lhokseumawe, diapit oleh Ketua DPRK dan Walikota Lhokseumawe

Pohon bakau yang rapat dan memiliki akar kuat, mampu menahan kuatnya gelombang lautan yang menerpa pantai. Kuatnya gelombang, dapat membuat tanah dan pasir yang berada di pantai ikut tersapu. Ini menyebabkan aberasi pantai.

Aberasi air laut, yang merembes sampai ke daratan membuat penduduk mengalami krisis air bersih. Air tawar yang tercampur air laut, menjadaikan air menjadi payau.

Manfaat reboisasi pantai dengan tanaman bakau adalah untuk melindungi daratan dan sumber air tawar, akar pohon bakau yang tumbuh rapat, berfungsi sebagai penyaring sampah dan kotoran dari laut ke pantai. Dengan penanganan yang tepat, sampah terutama plastik dapat diambil dan ditangani secara terpadu.

Akar bakau juga penyaring air laut ke daratan. Fungsi ini membuat air laut tidak terserap masuk kedaratan hingga menyebabkan kelangkaan air tawar. Hutan mangrove disebut sebagai pembentuk alami daratan karena endapan dan tanah yang ditahannya menjadi makin tebal.

Sementara itu, lanjut Ismail, pertumbuhan mangrove dapat memperluas batas pantai dan memberikan kesempatan bagi tumbuhan terestrial hidup dan berkembang di wilayah daratan. Dalam kurun waktu yang panjang habitat baru ini dapat meluas menjadi pulau sendiri dengan beragam biota pantai dan laut yang turut tumbuh bersama, sehingga pulau Semadu menjadi indah dan kuat dalam mengatasi terjangan ombak, ujar Ismail.

Kita sangat mendukung penuh, melalui kunjungan Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Mohammad Hasan ke Kota Lhokseumawe yang langsung dengan kegiatan penanaman pohon mangrove di pulau Semadu. " ini momen yang sangat bermamfaat, baik buat warga diseputar pantai Semadu maupun buat Kota Lhokseumawe terhadap keindahan pantai" ujar Politisi Partai Aceh yang juga Ketua DPRK Lhokseumawe.

Pantaun media ini di lokasi penanaman pohon mangrove terlihat hadir, Pangdam Iskandar Muda, Korem 011/Lilawangsa, Ketua DPRK Lhokseumawe, Walikota Lhokseumawe, Dandim 0103 Aceh Utara, Kapolres Lhokseumawe, dan sejumlah pejabat teras Pemko Lhokseumawe lainnya. (PS-DAHLAN).

Komentar Anda

Terkini: