Bupati Labuhanbatu Dituding Anti Kritik Mahasiswa

/ Sabtu, 09 April 2022 / 18.23.00 WIB


POSKOTASUMATERA.COM - LABUHANBATU - Sebuah postingan di media sosial Facebook menuding Bupati Labuhanbatu H Erik Adtrada Ritonga anti kritik dari mahasiswa. Postingan tersebut telah diunggah oleh akun bernama Edi Syaputra Ritonga dua hari yang lalu, Kamis (7/4/2022).

Pada postingan yang diunggah diakun Edi Syahputra Ritonga menyebutkan, aksi Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Labuhanbatu "Refleksi Akhir Tahun" tanggal 21/12/2021 yang lalu, tidak mendapatkan jawaban dari Bupati Erik Adtrada hingga saat ini.

Aksi yang menyebutkan, slogan Bolo Labuhanbatu hanya "Tahayul" serta program kerja yang sudah dijanjikan sesuai dengan visi - misi dan 10 prioritas kerja Bupati dan Wakil Bupati terpilih 2021 pada PSU Pilkada, dapat dilihat tidak berimplikasi secara langsung.
"Hamdan Hasibuan selaku Ketua DPC GMNI Labuhanbatu memberikan tanggapan Bupati Erik Atrada tidak berkomitmen dimana slogan Bolo Labuhanbatu hanya tahayul serta program kerja yang sudah dijanjikan sesuai dengan visi misi dan 10 prioritas kerja mereka dapat dilihat tidak berimplikasi secara langsung,"tulis Edi Syahputra Ritonga pada akun media sosialnya.

Dalam postingan akun media sosialnya juga, Edi menuding janji satu minggu yang diberikan agar diadakan ulang pertemuan dengan mahasiswa, sampai sekarang belum terjawab kan Bupati Labuhanbatu. Bahkan, Edi menyebutkan, 15 program Bupati Labuhanbatu yang dikutip dari aspirasi masyarakat terkhusus daerah Pesisir Kabupaten Labuhanbatu tidak tersampaikan.
"Pening ketua Nami Hamdani Hasibuan yang katanya BOLO LABUHANBATU Bupati tidak berada ditempat. Dalam pertemuan tersebut hanya disambut asisten yang tidak sebagai pemutus, sehingga mahasiswa meninggalkan ruangan tersebut. Padahal, 15 program yang dikutip dari aspirasi masyarakat terkhusus Pesisir Labuhanbatu tidak tersampaikan. Satu Minggu diberi tenggang waktu agar diadakan pertemuan ulang namun sampai sekarang belum terjawab kan. Nah dengan di tiadakan nya pertemuan tersebut sehingga melahirkan asumsi liar dan praduga bahwa Bupati anti program dan kritikan dari mahasiswa,"tulis Edi di akun media sosialnya.

Bupati Labuhanbatu H. Erik Adtrada Ritonga ketika dikonfirmasi via WhatsApp, Sabtu (9/4/2022), hingga berita ini dilangsir, belum memberikan jawaban. (PS/MWG/Red)
Komentar Anda

Terkini: