Dua Orang Tewas Terperosok Di Jalan Longsor Talun kenas - Penen Desa Lau Rakit, Kadis PUPR DS Bantah Lakukan Pembiaran

/ Sabtu, 13 Agustus 2022 / 09.14.00 WIB

POSKOTASUMATERA.COM-DELISERDANG - Akibat tidak kunjung diperbaiki terkesan dilakukan pembiaran,  longsor di jalan Talun kenas - Penen, persisnya di Dusun Pintu Besi Desa Lau Rakit, Kecamatan STM Hilir, Kabupaten Deli Serdang, makan korban. Jumat (12/8/2022) malam.


Korban Saiful Bahri Warga Jl Irian Tanjung Morawa dan teman wanitanya yang belum diketahui indentitasnya diduga pasangan kekasih yang berboncengan mengendarai sepeda motor yang terperosok ke jurang jalan amblas sedalam 40 meteran tersebut.

Informasi yang didapat dari warga setempat, kalau korbannya adalah sepasang kekasih warga Tanjung Morawa. " Korbannya dua orang bang, diperkirakan sepasang kekasih warga Tanjung morawa" Terang warga.


Terkait itu, Kades Laur Rakit Adininta  Barus, saat dikonfirmasi wartawan Sabtu ( 13/8/2022) sekira pukul 07.30 WIB, membenarkan kalau longsor di desanya itu memakan korban. " Iya benar bang, Jasad korban sudah kami evakuasi tadi malam dari dalam jurang longsor itu" kata kades Lau Rakit.

Dijelaskanya, awalnya diketahui kalau longsor itu memakan korban dari keterangan warganya bernama Takur Bangun, yang tinggal tak jauh dari lokasi longsor. " Sekira pukul 22.30 WIB, warga saya itu keluar dari rumah, ia melihat ada cahaya memancar dari dalam jurang. Merasa curiga iapun mendekat ke jurang dan menerangi kedalam jurang dengan menggunakan lampu senter miliknya" Jelas Kades

Karena melihat ada cahaya lampu memancar dari dalam jurang, warga itupun memberitahukannya kepada warga sekitar, dan akhirnya warga pun rame rame menelusuri jurang guna memastikan cahaya apa yang sebenarnya yang memancar dari dalam jurang.

Dan setelah ditelusuri, warga pun menemukan Sepeda motor dan dua orang warga tergeletak didalam jurang. Dan akhirnya penemuan itu saya sampaikan ke Polsek Talun kenas. 

Dan tak berselang lama, Personil Polsek Talun kenas dan Koramil 20/ TK, tiba di tempat kejadian perkara (TKP), dan membantu dalam mengevakuasi jasad korban. Dan selanjutnya membawa kedua jasad korban ke Puskesmas Talun kenas.

" Salah satu korban itu  bernama Saipul Bahri warga Jl. Irian Kel. Pekan Tanjung Morawa, dan satunya lagi saya belum tau" Terang Kades Lau Rakit.
 
Terkait hal ini Kadis PUPR Kabupaten Deli Serdang Janso Sipahutar ST, MT yang dikonfirmasi melalui sambungan Pesan Singkat WhatsApp membantah melakukan pembiaran terhadap jalan longsor itu, menurutnya sudah berbagai upaya telah dilakukan termasuk pembuatan parit saluran pengalihan air, dan jalan alternatif.

"Perencanaannya sdh kita buat dan pengujian tanah sdh kita lakukan..jln alternatip jg sdh kita perbaiki dan tanda jln rusak jg dibuat..kita menganggarkannya di P APBD krn anggaran blm tersedia seblmya dan konstruksinya hrs permanen...kita jg sdh membuat saluran pengalihan air supaya  kerusakan tdk semakin besar..jd tdk benar klo kita membiarkan, kita akan menangani sesuai ketentuan yg berlaku..kita juga memang menghadapi bnyk bencana alam pada saat yg sama,dan hrs kita tangani." Jawab Kadis PUPR Deli Serdang.

Namun dari pantauan awak media ini dilapangan, tidak ada rabu rambu tanda bahaya di lokasi longsor, juga parit saluran pengalihan air yang dikerjakan Dinas PUPR terbengkalai dan tidak berfungsi. Sedangkan jalan alternatif Talapeta-Lau Rakit juga kondisinya cukup parah.(PS/HS).

Komentar Anda

Terkini: