Pelaku UMKM Mendapat Bantuan Dari Gubernur, Peralatan Usaha Melalui Dinas Koperasi dan UKM Sumut

/ Rabu, 03 Agustus 2022 / 18.50.00 WIB

POSKOTASUMATERA.COM - MEDAN - Gubernur Edy Rahmayadi melalui Dinas Koperasi dan UKM Sumut kembali menyalurkan bantuan peralatan usaha kepada pelaku usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Bantuan ini disalurkan sebagai upaya penguatan ekonomi tahun anggaran 2022 yang digagas secara nasional dan direalisasikan di seluruh provinsi di Indonesia.

Jika sebelumnya bantuan berupa gerobak dan sepeda jamu keliling serta bak becak dan seksinya, bantuan kali ini berupa Tenda Jualan, Gerobak Bakso, Mesin Jahit dan Paket Kuliner.

Penyerahan bantuan tersebut berlangsung di kawasan Jalan Menteng III pada Rabu 3 Agustus 2022.

"Adapun paket kuliner yang kita bagikan yakni steling, kompor gas, tabung gas, ember, kuali, spatula, saringan penggorengan dan baskom plastik," ujar Kasubbag Keuangan dinas Koperasi dan UKM Sumut, Yudhi Meidia SE.

Mewakili Kepala Dinas Koperasi UKM Provsu, Suherman, Yudhi turut menerangkan jika pihaknya menyerahkan bantuan sebanyak 20 tenda kepada pedagang di Tebing Tinggi.

"Untuk tenda kita serahkan kepada perwakilan Koperasi UKM Dinas Perdagangan Koperasi Tebing Tinggi agar disalurkan di daerahnya," ujar Yudhi.

Yudhi juga menambahkan, sebelum mendapatkan bantuan, pihaknya akan melakukan beberapa tahapan, Yakni kunjungan ke kabupaten kota, melakukan verifikasi hingga pengadaan sesuai dengan ketersediaan dana.

"Peralatan UMKM yang kita salurkan merupakan kebutuhan pelaku usaha di kabupaten kota yang kita kunjungi. Selanjutnya ada proses verifikasi dan kita mencoba memenuhinya dengan menyesuaikan dana yang tersedia," ucapnya.

Setelah bantuan diterima, sambung Yudhi ada tahap pengawasan yang nantinya dilakukan oleh badan pengawas keuangan (BPK) dan inspektorat.

"Ini kan dana pemulihan ekonomi nasional dari pusat, jadi tetap ada pengawasan. Agar tidak disalahgunakan nantinya," tutur Yudhi.

Agar benar tersampaikan ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi, Yakni permohonan, foto kopi KTP, foto usaha didasari pemerintah setempat berupa Surat Keterangan Usaha (SKU) dari kelurahan.

Dan masih menurut Yudhi, permohonan dari kelompok usaha lebih disarankan untuk memudahkan dalam mengkoordinir bantuan yang disalurkan.

"Yang pasti prosesnya riil (nyata) dan tidak sembarangan. Karena pada prinsipnya bantuan yang disalurkan harus tepat sasaran agar tidak terjadi pelangaaran," ucapnya.

Di akhir lanjut Yudhi ada Berita Acara Serah Terima (BAST) sebagai tanda bukti yang dibubuhi materai 10 ribu.

"Semua prosesnya telah memenuhi mekanisme dan aturan yang berlaku dari pusat," ujar Yudhi lagi.

Sementara itu, hadir Kabid Koperasi UKM Dinas Perdagangan Koperasi Tebing Tinggi, Muhammad Faisal Tanjung.

Selaku pihak perwakilan penerima bantuan, dirinya mengaku peralatan UKM yang diterima pihaknya akan disalurkan langsung kepada pedagang Lemang di Tebing Tinggi.

"20 tenda ini nantinya dibagikan kepada pedagang Lemang di Tebing Tinggi, Kita harapkan dengan hadirnya bantuan dari pemerintah Provinsi Sumut, dapat menguatkan ekonomi khususnya Tebing Tinggi," ucapnya.

"Saya juga mendapat pesan dari para pedagang untuk berterima kasih kepada Provsu terutama Pak Edy Rahmayadi atas perhatian dan kepeduliannya terhadap pelaku UKM di Tebing Tinggi," ujarnya melanjutkan

Harapan lain sambung Faisal, dengan bantuan peralatan UMKM ini bisa menjadikan para pedagang di Tebing Tinggi mandiri dan mampu menopang ekonomi keluarga mereka.

"Bangkitkan dulu ekonomi keluarga dan imbasnya pasti akan ikut memajukan ekonomi kota Tebing Tinggi," ujarnya mengakhiri.

Seperti diketahui bantuan yang menyentuh langsung pelaku UKM di Sumut kali ini merupakan lanjutan program yang telah berlangsung selama dua tahun sebelumnya, Yakni bantuan yang disalurkan saat situasi Pandemi Covid 19 tepatnya 2020 dan juga 2021(PS/HERMANTO)


.

Komentar Anda

Terkini: