Dalam sambutannya Sukhairi menyampaikan sebanyak 668 mahasiswa akan mempraktekkan ilmu yang telah dipelajari secara teori.
Tema KKN mahasiswa UMTS tahun 2022 mengangkat tema Berdayakan Masyarakat untuk Mencegah Stunting untuk Mencapai Madina yang Madani.
Dengan tema tersebut, Sukhairi meminta mahasiswa untuk menyampaikan informasi mengenai pencegahan stunting.
"Kami berharap memberikan sosialisasi bagaimana Madina dapat menurunkan angka stunting terkait kebersihan dan gizi," harap Sukhairi.
Untuk membantu Pemkab Madina dalam menurunkan angka Stunting, Sukhairi meminta mahasiswa untuk memberikan gambaran seputar apa yang bisa Ibu lakukan untuk mencegah terjadinya stunting. Perlu disadari bahwa stunting merupakan masalah yang menjadi perhatian banyak pihak, bukan hanya Ibu saja.
"Stunting juga dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti kondisi ekonomi, tempat tinggal, atau akses terhadap pengetahuan terkait pemberian nutrisi," kata Sukhairi.
Sukhairi juga mengingatkan kepada mahasiswa KKN untuk memberikan contoh yang dan citra yang baik kepada masyarakat agar hasil akhir yang disampaikan bukan hanya mengenai pengetahuan umum saja, namun dibarengi dengan akhlak dan agama yang baik.
Sukhairi mencontohkan Peraturan Bupati mengenai salat subuh berjamaah bagi siswa SD dan SMP. Ketua DPW PKB ini meminta mahasiswa KKN untuk turut andil dalam menjalankan Perbup tersebut.
"Pemkab Madina juga memiliki Perbup salat subuh. Tentu tidak ada cara lain selain ikut berada di garda terdepan dan harapannya bukan hanya di Madina tapi bisa ada di Sumut. Saya minta peranan dari mahasiswa," kata Sukhairi.(PS/210)
