Halaman dan WC Kotor, Pj Walikota Minta Dinas Syariat Islam ganti Kepala UPTD dan Pengurus Mesjid Islamic Center

/ Senin, 09 Januari 2023 / 09.46.00 WIB
Pj Walikota Lhokseumawe Dr Imran sebagai Pembina Apel gabungan dengan ASN se Pemko Lhokseumawe. (FOTO/PS/IQBAL)

POSKOTASUMATERA.COM| LHOKSEUMAWE -  Terlihat halaman dan wc Mesjid Agung Islamic Center sangat kotor dan jorok, membuat Pj Walikota Lhokseumawe Dr. Drs. Imran, MSi MA.Cd berang dan meminta dengan tegas kepada kepala Dinas Syariat Islam M. Amin untuk mengganti kepala UPTD dan Pengurus Mesjid Agung Islamic Center kota Lhokseumawe.

Penegasan tersebut disampaikan oleh Pj Walikota Dr Imran dalam apel gabungan yang diikuti oleh seluruh ASN dalam wilayah tugas Pemko Lhokseumawe di Lapangan Hiraq, Senin 09 Januari 2023 pagi tadi.

Pj Walikota memberikan waktu satu hari untuk dilakukan pembersihan halaman dan WC mesjid Islamic Center yaitu hari ini juga, karena sore nanti saya akan melihat langsung ke lokasi, bila nanti belum ada pergerakan dan tindak lanjut, maka sanksinya adalah Ka UPTD dan Pengurus nya harus segera diganti, sebut Dr Imran kepada kadis Syariat Islam M.Amin.

Menurutnya Mesjid Islamic Center merupakan mesjid pemerintah kota Lhokseumawe yang akan menjadi perhatian publik, bila kondisi mesjid mulai dari halaman ditumbuhi rumput rumput dan wc yang sangat kotor dan jorok, kita sangat malu. "Padahal kebersihan mesjid bagian dari penegakan syariat Islam, maka tolong ini menjadi atensi khusus, untuk dapat ber action langsung hari ini juga, seru Dr. Imran.

Sementara masalah penertiban di waduk dan mon Geudong, Pj Walikota juga mengingatkan satpol PP dan WH Lhokseumawe untuk menuntaskan penertiban segera. Mulai hari ini juga harus dilakukan penertiban. Kepala satpol PP saya sendiri, Kasat dibawah saya, maka lakukan tugas segera seperti yang saya perintahkan, ujar Pj Walikota.

Pj Walikota juga mengingatkan kadis Disperindagkop untuk menertipkan pedagang di pasar pusong Lhokseumawe yang sudah mulai berjualan di sepanjang jalan. Ini jangan dibiarkan, kalo tidak segera dilakukan penataan, maka akan menjamur kembali pedang berjualan di jalan bukan di dalam pasar.

Lanjut Dr Imran, untuk saluran di seputar Pasar dilakukan pembersihan dulu sebulum ditutup, dilakukan hari ini juga. Sedangkan untuk kadis PUPR juga diinformasikan agar semua kerikil dan pasir bekas pengaspalan jalan untuk dibersihkan agar tidak memakan korban bagi pengendara motor yang melintasinya.

Sementara itu, Pj Walikota juga memberikan apresiasi kepada seluruh OPD di kota Lhokseumawe atas kinerjanya selama 6 bulan kemarin yang telah berhasil kita raih prestasi dengan memperoleh dana Insentif pusat sejumlah Rp. 30 miliar lebih.

"Prestasi ini harus kita pertahankan, dan untuk tahun 2023 supaya dapat kita tingkatkan lagi prestasi ini, untuk bisa kita dapat dana insentif pusat lebih besar lagi dari tahun 2022" ungkap Pj Walikota. (PS/IQBAL)


Komentar Anda

Terkini: