 |
| Rumah Dinas Kapolsek Perbaungan |
Salah seorang oknum Personil Polsek Perbaungan yang diketahui bernama Maslani saat itu tiba tiba menghampiri awak media menanyakan kehadiran awak media dilokasi dugaan agar mengetahui tujuan beberapa awak media dilokasi mengatakan ngapain disini maksudnya berada di lokasi areal Mapolsek Perbaungan.
"Ngapain kalian, jawab salah seorang awak media lagi kerja, kemudian Maslani kembali menanyakan kok sampai malam kayak gini, jawab lagi seorang awak media mengatakan kami kerja 24 Jam Bang," urainya.
Kemudian, saat awak media balik menanyakan kepada Maslani bahwa didalam rumah dinas Kapolsek kok banyak terparkir sepeda motor didalamnya lalu ia (maslani) mengatakan ia ini gudang.
"Ya ini rumah dinas Kapolsek, tapi sudah jadi gudang Barang Bukti, Kalau mau nanya sama Kapolsek aja langsung," jawabnya Maslani sambil mengakhiri, kamis (12/1/2023) sekitar Pukul 23.57 WIB.
Menanggapi hal tersebut, warga sekitar berinisial AM seorang jurnalis heran melihat rumah dinas seorang kapolsek menjadi gudang yang diduga barang bukti.
"kenapa ya rumdis Kapolsek dijadikan tempat penyimpanan barang bukti, padahal gudang serta halaman belakang polsek masih luas, kenapa harus di Rumdis Kapolsek, aneh saja baru kali ini terjadi," ucapnya.
Senada juga dikatakan warga berinisial Z seorang wartawan juga mengatakan ya ngak boleh lah rumah dinas dijadikan tempat penyimpanan Barang Bukti, bisa jadi diduga itu alih fungsi yang ilegal.
"Ini bisa dicurigai, bisa jadi diduga septor yang merupakan diduga barang bukti itu diduga mau dijual, soalnya septornya masih tampak bagus," cetusnya.
"Padahal boleh kita lihat sendiri, masih ada rumah dinas yang kosong mengapa harus dirumah dinas Kapolsek, kemudian banyak nya BB Septor yang terparkir di areal Parkiran belakang," jelasnya.
Terpisah, Kapolsek Perbaungan AKP M Pandiangan saat dikomfirmasi Kru Media ini melalui pesan WhatsApp terkait hal tersebut belum membalas hingga berita ini ditayangkan.
Sedangkan, Kapolres Serdang Bedagai AKBP Dr.Ali Machfud saat dimintai tanggapannya melalui pesan WhatsApp menjawab terimaksih Mas, akan ditegur.(PS/Siddik).
