Dituding Jual Tanah Ulaya Ke PT. RPR dan PT. SSS. Kepala Desa Singkuang II, Sauban ; G Benar Itu Pak

/ Selasa, 04 April 2023 / 21.19.00 WIB

POSKOTASUMATERA.COM - MADINA, Kepala Desa (Kades) Singkuang II, Sauban diduga manfaatkan jabatan. Jual Tanah Ulayat hampir 355 Hektar, kepada PT. RENDI PERMATA RAYA (PT. RPR) dan PT. Sawit Sukses Sejati (PT. SSS), tanpa sepengetahuan warga.

Salah seorang perwakilan warga, Jonshon parinduri, didampingi Mantan aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Madina, Faisal Ardiansyah Chaniago, usai menghadiri panggilan inspektorat sebagai saksi didepan puluhan wartawan mengatakan, warga sudah Geram dan telah melaporkan Kepala Desa Singkuang II, Sauban Ke Aparat Penegak Hukum (APH). Dugaan Jual Beli tanah Ulayat.

“Pak Sauban Selaku kades, kami duga menggunakan jabatannya untuk memperkaya diri sendiri bersama kerojo kerojonya dengan menjual Tanah Ulayat masyarakat, tanah tersebut sudah mereka jual seluas 355 Hektar. itu dijual terpisah ke PT. RPR sebanyak 105 H dan Pt.sss 250 H dan kami sudah melaporkan hal tersebut ke inspektorat, Kejasaan Negeri dan Polres Mandailing Natal. ,” jelas Jon, Saat melakukan konferensi pers di salah satu hotel dipanyabungan, Selasa (4/4/2023). 

Ia juga menambahkan, warga tidak akan keberatan bila hasil penjualan tersebut untuk kepentingan masyarakat. Namun kenyataannya hanya keuntungan pribadi untuk memperkaya diri dan pihak keluarga kades. Kata jon

Beda halnya dengan Kepala Desa Singkuang II, Sauban Sa'at dikonfirmasi wartawan melalui Pesan Wathsap, membantah tudingan tersebut.

" G benar itu pak. yg benar masyarakat Desa Singkuang yg menjual ke PT Rendi Permata Raya di ketahui pemerintah Desa Singkuang II. kemudian pembayarannya Langsung Kes, ke tangan Masyarakat bukan ke pemerintah Desa dan langsung Perusahaan yg memberikan kepada penjual (Masyarakat)."ujar sauban

Lanjut, Sauban Kemudian lahan yg di PT SSS adalah lahan masyarakat yg masuk kedalam HGU PT SSS yg langsung di ganti rugi oleh perusahaan ke pada masyarakat yg bersangkutan langsung melalui rekening masing2 itu yg sebenar nya pak Desa cuma hanya melayani masyarakat dan mengetahui nya. ungkapnya  (PS/210)

Komentar Anda

Terkini: