POSKOTASUMATERA.COM-TAPSEL-Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel), Dolly Pasaribu, ikut bangga atas eksistensi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI). Hal itu ia ungkapkan, saat menghadiri penutupan Intermediate Training dan Senior Course tingkat Nasional di Aula SMKN 1 Padangsidimpuan, Selasa (20/6).
Kata Bupati, ketika mengetahui inisiator HMI adalah Putra asli Kabupaten Tapsel asal Desa Panguraban, Kecamatan Sipirok, yaitu Prof Lafran Pane, ia ikut bangga atas karya jenius tersebut. Seiring hal tersebut Dolly mendapatkan cerita dari Ayahnya, Panusunan Pasaribu, yang pernah berjumpa langsung dengan Prof Lafran Pane di Yogyakarta.
"Lalu, Ayah diajak mengikuti kegiatan Sang Pelopor (HMI). Dan akhirnya menyerap pemikiran Sang Pahlawan Nasional asal Sipirok itu," jelas Bupati.
Semenjak saat itu, karena sudah dianggap dekat dengan Prof Lafran Pane, Ayahnya menjadi bagian dari HMI. Tepatnya, bagian dari KAHMI. Dan segala kegiatan HMI khususnya di wilayah Tabagsel plus Sibolga-Tapteng ini, ia mengaku bahwa Ayahnya selalu dilibatkan.
Bupati menambahkan, bahwa ia mendapat pelajaran berharga atas pengalaman Ayahanda tercinta. Bupati melanjut, hal itu jugalah yang membuat ia kini dekat bersama HMI. Di sisi lain, ia mengucapkan selamat atas terlaksananya Intermediate Training LK II dan Senior Course tersebut.
"Kami berharap semua kader HMI, mampu mengaktualisasikan ilmu dan pelajaran yang didapat selama pengkaderan untuk kemajuan peradaban HMI. Selamat dan sukses atas terlaksananya LK II dan SC ini. Kiranya, keilmuan yang didapat segera bawa ke cabang masing-masing, untuk kemajuan HMI ini," ungkapnya.
Sebagai informasi, Intermediate Training LK II dan Senior Course Nasional yang diselenggarakan HMI Cabang Padangsidimpuan telah terlaksana sejak Selasa (13/6) lalu di Pia Hotel Padangsidimpuan.
Turut hadir Walikota Padangsidimpuan, Sekjend PB HMI, Para Pengurus KAHMI dan Forhati, para Ketum Cabang sekawasan Tabagsel dan Sibolga-Tapteng, para Ketum Komisariat se-Cabang Padangsidimpuan-Tapsel. (PS/BERMAWI)