POSKOTASUMATERA,COM – DAIRI – Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop UKM) Kabupaten Dairi telah selesai melaksanakan Pelatihan Pengolahan Bisnis dan Manajemen Wirausaha bagi Pelaku Usaha Kopi, Jumat (11/8/2023) di Gedung Pusat Layanan Unit Terpadu (PLUT) Raja Ekuten Asah Ujung Van Keppas, Kecamatan Sidikalang.
Kegiatan
yang telah berlangsung selama empat hari tersebut mendapat respons positif dari
pengusaha kopi yang mengikutinya, salah satunya Haposan Siahaan yang
menyebutkan kegiatan tersebut sangat membantu bagi mereka yang sedang
menjalankan usaha dan membutuhkan informasi tentang permodalan.
“Kegiatan
ini mendatangkan narasumber yang sudah ahli dibidangnya, jadi memang yang sudah
berkompeten. Makanya, ilmu yang diberikan juga sangat membantu dan berguna bagi
masyarakat Dairi khususnya kepada kami yang penggiat Kopi Sidikalang. Apalagi
ada pihak perbankan, jadi kami semakin mengetahui langkah apa yang harus kami
ambil berikutnya,” ujar Haposan.
Lebih
lanjut, Haposan juga menyampaikan harapannya agar kegiatan seperti ini dapat
berlanjut, sehingga semakin banyak UMKM yang bangkit dan kesejahteraan
masyarakat semakin meningkat.
Hal
yang sama juga disampaikan Mawan Simajuntak, pemilik usaha Kopi Cacana.
Disampaikan Mawan, kegiatan ini dapat membantunya untuk menggali kembali
warisan nenek moyang, yaitu Kopi Sidikalang.
“Lewat
pelatihan ini saya dimantapkan kembali untuk mengekspos Kopi Sidikalang, bukan
hanya memperkenalkan di Sidikalang tapi ke Sumatera Utara, Indonesia bahkan ke
negara luar yang pernah saya jalani, karena kopi adalah identitas dari
Kabupaten Dairi,” ujarnya.
Pada
kesempatan yang sama, Kepala Disperindagkop Iwan Taruna Berutu menyampaikan
kegiatan ini bertujuan untuk mensukseskan dan membantu mempertahankan wirausaha
Kopi Sidikalang.
“Kami
telah menutup pelatihan yang telah berlangsung selama 4 hari terakhir, tapi ini
masih berlanjut karena para narasumber akan mendampingi setahun kedepan.
Sehingga apa yang menjadi cita-cita para pelaku usaha, terutama pada usaha kopi
dapat berjalan dengan baik,” ucapnya.
Iwan
juga berharap, agar pelaku usaha di Dairi dapat menjadikan PLUT sebagai rumah
bagi pengusaha UMKM, sehingga usaha-usaha tersebut dapat dibantu menjadi produk
yang terstandarisasi, moderen, dan masuk ke dalam digitalisasi.
“Semoga
kegiatan-kegiatan seperti ini dapat berkontribusi dalam memajukan usaha masyarakat
Dairi, sehingga berdampak pada peningkatan kesejahteraannya,” ujarnya. (PS/K.TUMANGGER).