POSKOTASUMATERA.COM-PADANGSIDIMPUAN-SMAN 2 Padantsidimpuan pada hari ini Rabu, 20 September 2023 menyelenggarakan kegiatan workshop In House training Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) yang diikuti oleh seluruh guru bertempat di Aula SMAN 2 Padangsidimpuan.
Pada workshop tersebut dihadiri oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah XI Oloan Nasution S.Pd M.Pd, Kepala SMAN 2 Padangsidimpuan Akhiruddin Harahap S.Sos M.Pd , Pengawas, Wakil Kepala Sekolah dan Guru Guru SMAN 2 Padangsidimpuan.
Kacabdisdik Wilayah XI Oloan Nasution S.Pd M.Pd dengan penuh semangat membuka secara resmi acara tersebut sekaligus memberikan materi Kebijakan Pendidikan dan pandangan sekilas mengenai Kurikulum Merdeka. “ Ada sisi baiknya dari perubahan dari waktu kewaktu, bahwa kita sebagai pendidik harus siap berubah dan mau untuk berubah, bahwa menuju pada perubahan yang sesungguhnya membutuhkan satu tekad bersama, perubahan dari kurikulum 2013 menuju kurikulum merdeka merupakan satu tahapan proses yang harus kita laksanakan, pada hakekatnya perubahan kurikulum ini bukan merupakan suatu beban dan jangan dijadikan beban untuk kita, karena hasil implementasinya akan kembali pada siswa dan kita semua” jelasnya.
Dalam kesempatan itu Kacabdisdik menyampaikan pengalamannya sewaktu menjabat Kepala Sekolah antara lain untuk pembinaan karakter kepada Bapak/Ibu guru setiap hari jangan bosan menanyakan anak anak kita siapa yang sholat Subuh tadi pagi, begitu juga untuk yang agama Kristen siapa yang ikut kebaktian hari minggu kemarin coba ditanya setiap hari berapa orang yang tunjuk tangan. Kalau konsisten Bapak/Ibu ini melakukannya setiap hari pasti anak anak kita mengerjakannya, karena anak anak kita malu tidak mengerjalannya" harapnya.
Inilah salah contoh contoh praktek baik yang harus kita laksanakan pada anak anak kita. Pada saat saya Kepala Sekolah saya masuk 70 grup Whasapp terdiri grup Siswa/i , orangtua murid dan Guru Guru. Pada Jam 04.30 d saya ingatkan anak anak di whatsapp grup untuk sholat subuh," ucapnya.
"Kita sebagai guru bisa membuat banyak cara untuk membina karakter siswa/i kita ke arah yang lebih baik," harapnya.
Akhirnya Dengan mengjarap Ridho Allah SWT Tuhan YME dengan Mengucapkan Bismilahirrohmanirrohim In House training Implementasi Kurikulum Merdeka ( IKM) di SMAN 2 Padangsidimpuan tepatnya jam 14.35 secara resmi saya buka," Ucap Kacabdisdik Wilayah XI Oloan Nasution S.Pd M.Pd.
Akhiruddin Harahap S.Sos M.Pd selaku Kepala Sekolah SMAN 2 Padangsidimpuqn sangat mendukung kegiatan ini, beliau berharap guru-guru SMAN 2 Padangsidimpuan bisa melaksanakan Implementasi Kurikulum Merdeka ini dengan sebaik-baiknya, serta dapat membantu siswa dalam mengembangkan bakat dan minatnya masing-masing.
Kepala SMAN 2 Padangsidimpuan Akhiruddin Harahap S.Sos M.Pd sebagai penanggung jawab kegiatan mengatakan bahwa kegiatan Workshop tersebut menghadirkan narasumber Rini Eka Setia itu M.Pd dari Guru Penggerak SMAN 2 Plus Panyabungan.
Meskipun acara IHT ini ditujukan kepada Bapak/Ibu Guru yang masuk di kelas X tapi tidak salah untuk Bapak/Ibu guru yang mengajar di kelas XI dan XII untuk ikut berpartisipasi mengikutinya," ucapnya.
Bapak Ibu Guru Perlu disampaikan tentang pemahaman dan penyamaan persepsi kita tentang bahan ajar agar anak anak kita lebih cepat menerima Ilmu yang diajarkan oleh tenaga pengajar," ucap Akhiruddin Harahap yang pernah meraih Juara 3 lomba GTK Inspiratif kategori guru SMA berperestasi dan Inspiratif Tingkat Provinsi Sumatera Utara Tahun 2003.
Lebih lanjut disampaikannya," ada 6 hasil indikator survey yaitu antara lain tentang kemampuan literasi Bapak/Ibu yang nilainya baik sekitar 82,22 persen siswa sudah mencapai potensi minimum, kemudian yang kedua literasi kita nilainya sedang sekitar 68, 8 persen, kemudian karakter, keamanan sekolah nilainya baik dan kualitas pembelajaran sedang ," ujarnya.
Kepala SMAN 2 Padangsidimpuan Akhiruddin Harahap S.Sos M.Pd berharap kepada Kacabdisdik Wilayah XI Bapak Oloan Nasution S.Pd M.Pd untuk memberikan pengarahan sekaligus untuk membuka acara ini secara resmi," ucapnya.
Workshop dilanjutkan dengan pemberian materi Menyusun modul ajar oleh nara sumber Rini Eka Setiani, M.Pd guru Penggerak SMAN 2 Plus Panyahungan. (PS/BERMAWI)